Ia menjelaskan, brand smartphone sudah berinovasi sebaik mungkin, menyesuaikan spesifikasi perangkat sesuai komponen yang tersedia, bekerja sama dengan produsen chip untuk mengamankan pasokan, hingga memfokuskan lini produk pada model terlaris.
Namun krisis komponen ini diyakini masih belum berkurang hingga semester kedua 2022.
Di bawah Apple ada Samsung dengan dengan pangsa pasar 20 persen. Sementara posisi ketiga ada Xiaomi dengan pangsa pasar 12 persen.
Lalu di posisi lima besar lainnya ditempati oleh perusahaan BBK Electronics, Oppo dan Vivo, dengan pangsa pasar masing-masing 9 dan 8 persen.

Berikut merek smartphone dengan pengiriman terbanyak selama Q4 2021 versi Canalys:
- Apple = 22 persen
- Samsung = 20 persen
- Xiaomi = 12 persen
- Oppo = 9 persen
- Vivo = 8 persen