Izuku Midoriya selalu merasa perlu menjaga orang. Lebih dikenal dengan nama pahlawan Deku, ia tidak pernah ragu untuk membantu orang-orang di sekitarnya. Deku sering menempatkan dirinya dalam bahaya di My Hero Academia. Dia benar-benar ingin menjadi Simbol Perdamaian bagi Jepang, terlepas dari risikonya.
One Piece juga memiliki karakter utama dengan keyakinan moral mereka. Bagaimanapun, Luffy akan selalu melindungi teman-temannya. Bajak laut itu bahkan tidak segan untuk meninju Bangsawan Dunia, atas kekuatan kasar dan praktik korupsi mereka. Luffy bahkan tidak peduli dengan konsekuensinya. Dia hanya melakukan apa yang dia rasa benar.
4. Karakter Terkuat Berfungsi Sebagai Mentor
Sejak kecil, Deku ingin menjadi seperti superhero favoritnya. All Might adalah Simbol Perdamaian untuk Jepang. Dengan menggunakan OFA Quirk-nya, dia menjadi karakter terkuat di serial ini. Sementara itu, Luffy ingin menjadi Raja Bajak Laut.
Shanks adalah salah satu bajak laut terkuat di dunia, tetapi kepercayaannya pada kebebasanlah yang menarik perhatian Luffy. Menariknya, kedua mentor ini mengorbankan kekuatan mereka hanya demi anak didiknya. All Might memberi Deku kekuatannya, sementara Shanks kehilangan lengannya untuk melindungi Luffy.
![Luffy. [Onepiece.Fandom]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/20/60740-luffy.jpg)
5. Protagonis Utama dapat Membaca Pikiran Batin Orang
Luffy memiliki kemampuan khusus untuk mengetahui apa yang dipikirkan teman-temannya. Setiap kali mereka berada dalam situasi yang menyakitkan, Topi Jeraminya akan tahu persis bagaimana perasaan mereka yang sebenarnya.
Deku juga memiliki sifat yang sama dalam serialnya sendiri. Dia sangat pandai memahami masalah emosional. Misalnya, ketika dia pergi makan malam keluarga dengan Shoto Todoroki, Deku tahu bahwa dia ingin memaafkan ayahnya. Shoto hanya mencari waktu dan tempat yang tepat.
Pasha Aiga Wilkins