
Untuk memahami kebutuhan, direkomendasikan untuk mengukur luas ruangan Anda (panjang ruangan dikali lebar).
Hal ini sangatlah penting untuk mengetahui seberapa luas area yang perlu dijangkau.
Selain itu, kemampuan air purifier untuk mendistribusikan udara bersih ke seluruh penjuru ruangan menjadi tidak kalah penting untuk diperhatikan.
Pasalnya, banyak penjernih udara yang hanya dapat mengalirkan udara ke satu arah saja.
Standar industri pengujian air purifier dilakukan dalam ruangan sempit dengan kipas angin di langit-langit ruangan dan satu sensor.
Pengujian ini dinamakan Clean Air Delivery Rate atau disingkat CADR.
Menurut Dyson, metode pengujian ini tidak mampu mewakilkan ruangan dan lingkungan yang selayaknya terdapat di kehidupan nyata.
Bahkan, ruang tempat pengujian bisa berukuran sekecil 28m3 dan 30m3, tergantung pada penerapan metodologinya.
4. Berat dan ukuran produk
Baca Juga: BMKG: Polusi Udara di Jakarta Bukan Akibat Emisi Kendaraan Bermotor Semata
![Ilustrasi air purifier. [Freepik]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/08/17/94622-air-purifier.jpg)
Beberapa air purifier memiliki bentuk yang besar dan bobot yang lumayan berat, hal ini membuatnya sulit untuk dipindahkan antar ruangan.
Di sisi lain, air purifier yang ringan biasanya tidak memiliki daya untuk menjangkau area yang luas.
Namun, terdapat beberapa model air purifier yang menggabungkan fungsi kipas angin dengan fungsi penjernih udara ke dalam satu mesin sehingga menjadi pengecualian untuk masalah tersebut.
Model air purifier ini tidak hanya memungkinkan Anda untuk mendapatkan fungsi ganda, tetapi juga dapat menghemat ruang di rumah Anda karena tidak lagi memerlukan dua produk terpisah untuk kipas angin dan penjernih udara.
Dyson percaya bahwa dalam memilih suatu mesin, pengguna sebaiknya dapat melihat dan memahami kinerjanya saat terapkan di suatu lingkungan yang nyata.