Suara.com - PUBG Mobile melakukan banned permanen terhadap lebih dari 560.000 akun pemain dalam satu minggu.
Dalam laporan mingguan pada 30 September hingga 6 Oktober 2022, PUBG Mobile banned 563.865 akun pemain. Selain itu, sebanyak 9.647 perangkat juga terkena banned karena ketahuan melakukan kecurangan.
Dilansir dari akun Instagram resmi PUBG Mobile pada 10 Oktober, diketahui pemain dengan rank Bronze melakukan kecurangan paling banyak yaitu sebesar 33 persen.

Rank pemain selanjutnya yang terdeteksi melakukan kecurangan adalah Ace dan Silver dengan masing-masing 16 persen, kemudian Gold 13 persen, Platinum 8 persen, Diamond 7 persen, Crown 6 persen, dan Conqueror 1 persen.
Para pemain yang terkena banned diketahui menggunakan jenis cheat seperti X-Ray Vision (54 persen), Speed Hacks dan Auto-Aim Hacks (16 persen), dan Modification of Area Damage (11 persen).
Selain melakukan banned permanen, PUBG Mobile juga menghapus berbagai akun media sosial yang mengunggah konten kecurangan selama satu pekan.
Menurut laporan, pengembang telah menghapus 528 grup dan halaman Facebook yang memiliki total jumlah pengikut lebih dari 9,7 juta pengguna. Platform lainnya yang terdeteksi mengunggah konten berisi kecurangan mencakup Instagram, TikTok, dan YouTube.

Secara rutin, PUBG Mobile menghapus konten video di Instagram, TikTok, dan YouTube karena menyebarkan konten kecurangan. Dilaporkan sebanyak 5.460 video YouTube telah dihapus pengembang.
Agar terhindar dari banned permanen, pemain PUBG Mobile disarankan untuk tidak menggunakan cheat atau metode kecurangan apa pun dalam game. Menggunakan cheat sangat merugikan pemain. Jika akun pemain terkena banned, maka pemain tidak bisa menggunakan akun tersebut.
Baca Juga: Ada Indomie dalam Game PUBG Mobile