Suara.com - Realme 10 baru saja diluncurkan ke pasar Indonesia. Ponsel ini dibanderol sekitar Rp 3 jutaan.
Realme 10 membawa fitur unggulan seperti chipset Helio G99 dan layar Super AMOLED dengan slogan smartphone terkuat di kelasnya.
Realme 10 sendiri diluncurkan dalam versi penyimpanan 4/128GB dan 8/128GB dengan varian warna Clash White dan Rush Black.
Suara.com berkesempatan menjajal Realme 10 varian 8/128GB model Rush Black selama kurang lebih dua minggu. Berikut ulasannya.
Desain
Secara bodi Realme 10 enteng dan nyaman dipegang karena memiliki ketebalan 7,95 mm dan bobot 178 gram.
![Realme 10. [Suara.com/Dicky Prastya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/10/78166-realme-10.jpg)
Bagian belakangnya mengusung Light Particle Design yang memberikan efek layaknya bintang di langit malam.
Sisi atas ada mikrofon, lalu bawahnya ada port USB-C, jack audio 3.5mm, dan satu speaker. Kemudian sisi samping ada slot Dual SIM dengan satu micro SD.
Bagian kanannya ada tombol daya yang juga disematkan sensor sidik jari serta volume.
Baca Juga: Cara Menyembunyikan dan Mengunci Aplikasi di HP Android Samsung, Vivo, Realme, dan Xiaomi
Sisi belakang ini pun menyalurkan efek tiga dimensi (3D) yang memberikan kilau dinamis saat terkena cahaya dari berbagai sudut berbeda.
Panel belakang menampilkan dua kamera lebar yang menonjol dengan deskripsi 50MP.
Jika layarnya dihadapkan ke atas, maka sandaran ponsel sedikit tidak rata karena tonjolan kameranya yang memang besar.
Meskipun enteng dan tipis, bagian belakang ini bisa menimbulkan jejak sidik jari dan sedikit licin.
Untungnya, Realme 10 diberikan case silikon untuk melindungi bagian belakangnya, sekaligus kameranya yang menonjol.
Adapun isi boks Realme 10 mencakup satu unit ponsel, kabel USB-C, kartu garansi, panduan singkat, SIM ejector, dan case silicon.