Infografis
Suara.com - Berikut adalah perbedaan dua HP fenomenal itel P55 5G dan itel P55 NFC yang mungkin sedang Anda cari.
Itel menjadi salah satu merek ponsel pintar yang cukup berani bersaing di Indonesia. Meski namanya belum sepopuler Xiaomi, Oppo dan Vivo, namun itel tetap berusaha merilis ponsel-ponsel terbarunya untuk pilihan pengguna.
Akhir tahun 2023 lalu, itel telah secara resmi merilis ponsel entry level yang mereka namai P55 5G. Ponsel ini memiliki harga yang sangat murah dengan spesifikasi yang tak kalah dari produk entry level Xiaomi dan Vivo.
Perangkat baru Itel Mobile tersebut hadir dengan sejumlah keunggulan. Salah satunya adalah karena menggunakan chipset MediaTek Dimensity 6080 5G yang berpadu dengan RAM 6 GB serta memori internal 128 GB.
Untuk layar, Itel P55 5G hadir dengan ukuran 6,6 inci yang memiliki resolusi 720 piksel. Sedangkan baterai perangkat ini membawa kapasitas 5.000 mAh dengan pengisian maksimal 18W.
Namun belum lama ini, itel kembali merilis produk baru dengan nama yang hampir mirip yakni P55 NFC. Mengacu pada alasan ini, beberapa pengguna tentu bertanya tentang apa perbedaan keduanya.
Perbedaan itel P55 5G dan itel P55 NFC
1. Konektivitas
Perbedaan pertama yang paling kentara dari kedua HP ini adalah dukungan terhadap konektivitas atau jaringan 5G. Hal ini bisa dilihat dari nama atau penyebutannya yaitu itel P55 5G dan itel P55 NFC (tanpa 5G).
Baca Juga: Pakai Chipset Unisoc T606, Ini Spesifikasi Itel P55 NFC dan Tes Performanya
Jadi, kalau Anda menginginkan ponsel yang kiranya sudah mendukung 5G, maka itel P55 5G bisa jadi pilihan menarik.
2. NFC
Dari namanya saja sudah diketahui bahwa keduanya berbeda soal NFC. Jelas P55 NFC merupakan varian yang sudah dilengkapi dengan fitur kekinian yang satu ini
3. Chipset
Karena hanya itel P55 5G yang sudah mendukung jaringan 5G, penggunaan chipset keduanya juga jadi berbeda. itel P55 5G ditenagai oleh Dimensity 6080 yang sudah mendukung jaringan 5G. Sedangkan itel P55 NFC ditenagai oleh UNISOC T606 karena hanya mendukung jaringan 4G saja.
Misalnya Dimensity 6080 dengan proses fabrikasi 6 nm yang ditenagai oleh delapan inti CPU. Terdiri dari dua core Cortex A76 (2,4 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (2 GHz) untuk efisiensi dayanya. Selain itu, chipset ini juga didukung oleh GPU dari Mali G57 MP2 dengan frekuensi 950 MHz.
