Selain kemampuan berpikir kritis, Nezar menilai kalau masyarakat juga membutuhkan prinsip lain demi menciptakan ruang digital yang aman, produktif, dan inklusif.
“Kemampuan problem solving, transparansi, dan juga adanya empowerment buat masyarakat melalui literasi ataupun edukasi yang kritis,” tegasnya.