Wajib Lihat! 5 Fenomena Langit Maret 2024, Ada Gerhana Bulan Penumbra

Senin, 04 Maret 2024 | 09:10 WIB
Wajib Lihat! 5 Fenomena Langit Maret 2024, Ada Gerhana Bulan Penumbra
Ilustrasi Gerhana Bulan. (Unplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada hari ekuinoks, seluruh wilayah di Bumi memiliki waktu siang dan malam yang hampir tepat 12 jam, karena perjalanan tahunan Matahari.

Di mana pun pengamat tinggal di Bumi, pada hari ekuninoks, Matahari akan terbit dari titik di cakrawala yang terletak di sebelah timur dan terbenam di bawah titik yang terletak di sebelah barat.

Ekuinoks terjadi karena sumbu putaran Bumi miring dengan sudut 23,5 derajat terhadap bidang orbitnya mengelilingi Matahari.

4. Bulan purnama

Bulan Purnama Maret 2024. [In The Sky]
Bulan Purnama Maret 2024. [In The Sky]

Bulan purnama akan terjadi pada 25 Maret 2024. Saat ini terjadi, Bulan akan mencapai fase penuh.

Bulan purnama pada Maret juga dikenal dengan sebutan Worm Moon atau Bulan Cacing dalam penamaan Farmers' Almanac. Bukan tanpa alasan, ini karena Maret menandai tanah yang mulai menghangat dan tanda-tanda kehidupan pertama mulai kembali ketika cacing tanah, larva kumbang, dan belatung muncul dari dormansi musim dingin.

Pada malam-malam setelah 25 Maret, Bulan akan terbit sekitar satu jam lebih lambat setiap harinya dan menjadi menonjol di malam hari.

Dalam beberapa hari, Bulan hanya akan terlihat di langit menjelang fajar dan dini hari. Saat mencapai seperempat terakhir, seminggu setelah Bulan purnama, Bulan akan terbit di tengah malam dan terbenam sekitar tengah hari.

Pada saat mencapai fase penuh, Bulan akan terletak pada deklinasi 1°01'S di konstelasi Virgo. Itu akan terletak pada jarak 405.000 km dari Bumi.

Baca Juga: Anti Ribet! Cara Menyimpan Pesan Teks di Android dan iPhone

5. Gerhana Bulan Penumbra

Gerhana Bulan Penumbra Maret 2024. [In The Sky]
Gerhana Bulan Penumbra Maret 2024. [In The Sky]

Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada 25 Maret 2024. Bulan akan melewati bayangan Bumi antara pukul 11:53 hingga 16:32 WIB. Sayangnya, mungkin yang bisa menyaksikan fenomena ini hanyalah masyarakat Indonesia bagian timur.

Gerhana tersebut akan terlihat di lokasi mana pun di mana Bulan berada di atas cakrawala pada saat itu, termasuk di Amerika, Antartika, Alaska, dan Rusia timur laut.

Dengan kata lain, Bulan tidak akan terlihat dari Jakarta karena pada saat itu Bulan berada di bawah cakrawala.

Gerhana Bulan Penumbra terjadi ketika posisi Bulan, Matahari, dan Bumi sejajar, dan Bulan melewati daerah terluar bayangan Bumi yang disebut penumbra.

Ini adalah bagian terluar dari bayangan Bumi, di mana Bumi tampak menutupi sebagian piringan Matahri, sehingga akan membuat Bulan tampak kurang terang dari biasanya, namun tidak sepenuhnya gelap.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI