"Tentunya ini juga tantangan untuk kami agar dapat melakukan yang terbaik untuk Indonesia," timpal Vikram.
DPR sorot kasus pencurian data Indosat
Sebelumnya Anggota Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno Laksono turut menyoroti kasus pencurian data ribuan Nomor Induk Kependudukan (NIK) warga Bogor untuk jualan SIM card yang dilakukan mitra Indosat Ooredoo Hutchison.
Dave memastikan Komisi I akan memanggil Indosat sebagai operator selular yang diduga melakukan registrasi prabayar secara ilegal tersebut, sekaligus Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Menurutnya pemanggilan sebagai wujud konsistensi Komisi I memastikan sistem yang dimiliki Kominfo dalam registrasi prabayar ini berjalan efektif.
“Komisi I menuntut Kominfo dapat segera melakukan perbaikan sistem dan pengawasan registrasi prabayar. Kami juga menuntut agar seluruh operator seluler dapat mentaati seluruh regulasi yang telah dibuat Kominfo," katanya dalam siaran pers, dikutip Rabu (11/9/2024).
Ia mengaku geram karena masih ada operator selular yang culas dengan melakukan aktivasi atau registrasi kartu prabayar dengan menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu kartu keluarga (NOK) tanpa hak.
Padahal, lanjutnya, pemerintah melalui Kemenkominfo telah mengeluarkan aturan yang tegas melarang operator selular melakukan praktik ilegal dengan melakukan registrasi kartu prabayar dengan NIK dan NOK tanpa hak.
Politikus Partai Golkar ini melihat adanya kelemahan dalam menjalankan sistem yang dibuat pemerintah. Selain itu, Dave juga menilai masih lemahnya pengawasan registrasi prabayar yang dilakukan Kominfo selama ini.
Baca Juga: Kominfo Gandeng Indosat dan Mastercard Cetak 1 Juta Ahli Keamanan Siber di Indonesia
"Agar dapat memberikan kepastian hukum kepada seluruh lapisan masyarakat baik itu operator yang mendapatkan manfaat dari penyalahgunaan registrasi prabayar ini, Komisi 1 meminta agar pihak kepolisian dapat segera menindak secara tegas,” kata Dave.