Suara.com - Saat mengobrol dengan orang lain di WhatsApp menggunakan bahasa yang berbeda, pengguna terkadang perlu menyalin pesan dan membuka Google Translate. Namun, nantinya pengguna tidak perlu lagi melakukan hal itu karena WhatsApp sedang mengembangkan fitur untuk menerjemahkan chat secara langsung.
Hal ini terlihat dalam pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android 2.24.26.9, di mana perusahaan tengah mengerjakan fitur untuk terjemahan chat obrolan dan pembaruan channel.
Dilansir dari WABetaInfo pada Kamis (12/12/2024), WhatsApp merancang proses penerjemahan agar dapat dilakukan sepenuhnya di dalam aplikasi tanpa mengirimkan data apa pun ke layanan pihak ketiga. Ini memastikan fitur tersebut tetap mematuhi komitmen untuk menjaga enkripsi end-to-end.
![Fitur terjemahan di WhatsApp. [WABetaInfo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/12/61346-fitur-terjemahan-di-whatsapp.jpg)
Mengingat penerjemahan ini akan berfungsi secara offline, pengguna dapat mengunduh paket bahasa terlebih dahulu. Setelah diunduh, terjemahan akan diproses secara lokal di perangkat, sehingga terjemahan tetap dapat diproses meskipun koneksi Internet aktif tidak tersedia.
Namun, WhatsApp juga menekankan bahwa terjemahan yang dihasilkan menggunakan paket bahasa lokal harus dianggap sebagai indikatif. Pasalnya, karena penerjemahan dilakukan secara offline menggunakan data yang telah diunduh sebelumnya, kesalahan atau ketidakakuratan sesekali dapat terjadi.
Oleh karena itu, pengguna juga harus memikirkan hal ini. Meskipun ada potensi ketidakuratan, fitur ini tetap diharapkan dapat membantu meningkatkan komunikasi lintas bahasa yang berbeda.
Menurut laporan, fitur yang sedang dalam pengembangan ini akan tersedia dalam pembaruan WhatsApp mendatang.