Setelah sungai terkontaminasi polutan beracun antara 1947 dan 1976, ikan ini berevolusi untuk bertahan hidup hanya dalam waktu 60 tahun.
Prosesnya melibatkan mutasi acak yang membuat beberapa individu lebih tahan terhadap racun, memungkinkan mereka bertahan dan bereproduksi. Generasi berikutnya mewarisi sifat tersebut, hingga akhirnya populasi yang tahan racun menjadi dominan.
Evolusi Manusia: Perubahan yang Masih Berlangsung
Manusia juga terus berevolusi. Dalam 40.000 tahun terakhir, evolusi manusia telah dipercepat hingga 100 kali lipat dalam 5.000 tahun terakhir.
Sebagian besar perubahan ini terkait dengan pola makan, seperti kemampuan mencerna laktosa, dan perlindungan terhadap penyakit seperti malaria dan AIDS.
Evolusi dalam Skala Waktu yang Beragam
Evolusi terjadi dalam berbagai skala waktu, dari hitungan hari hingga jutaan tahun. Perubahan cepat yang kita lihat, seperti strain virus baru atau spesies burung yang berkembang, menunjukkan bagaimana seleksi alam bekerja dalam waktu singkat.
Namun, perubahan besar yang membentuk keberagaman kehidupan seperti sekarang membutuhkan waktu yang jauh lebih panjang.
Dengan memahami proses evolusi, kita tidak hanya mengenal sejarah kehidupan di Bumi tetapi juga dapat memprediksi bagaimana makhluk hidup akan terus beradaptasi terhadap tantangan di masa depan.
Baca Juga: Penemuan Baru Ini Mengubah Sejarah Asal Usul dan Evolusi Dinosaurus
Kontributor : Pasha Aiga Wilkins