Suara.com - Samsung Galaxy Z Fold 7 baru saja dikenalkan ke Indonesia. Namun HP lipat seharga Rp 28,5 juta itu tak lagi mendukung aksesori stylus S Pen.
Sekadar informasi, Samsung Galaxy Z Fold 6 generasi sebelumnya sudah mendukung S Pen. Ponsel yang dikenalkan tahun 2024 itu dibanderol dengan harga mulai Rp 26.499.000 dengan varian terendah 12GB/256GB.
MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Ilham Indrawan mengakui kalau layar utama Samsung Galaxy Z Fold 7 saat ini memang tidak mendukung stylus S Pen.
"Untuk saat ini di Fold 7, kami tidak hadirkan fitur S Pen untuk layar bagian dalam tidak memiliki kemampuan tersebut," kata Ilham saat konferensi pers yang digelar di Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (10/7/2025).
Ilham bercerita kalau sejak awal adanya HP lipat seri Fold, Samsung memang tidak pernah menyematkan S Pen. Mulai dari Fold pertama hingga generasi keempat, ponsel itu tidak mendukung aksesori tersebut.
Stylus S Pen baru tersedia di Samsung Galaxy Z Fold 5 dan Samsung Galaxy Z Fold 6. Aksesori itu baru hilang di seri terbaru, Galaxy Z Fold 7.
Ilham menyebut kalau alasan Samsung menghilangkan kemampuan S Pen di HP lipat karena pengguna ponsel tersebut memang kurang minat.
"Jadi kalau kami lihat user behavior-nya, foldable selama ini ya, pengguna S Pen itu ternyata kecil untuk di Fold," ungkapnya.
Ilham menyebut kalau pengguna HP lipat Samsung memang tidak fokus di S Pen. Bahkan hanya 3 persen dari total pemilik foldable yang menginginkan aksesori tersebut.
Baca Juga: 86 HP Samsung Terima One UI 8.5 Berbasis Android 16, Seri A dan M Paling Banyak
"Mereka fokus utamanya bukan di hal tersebut, S Pen. Karena kami lihat bahwa bisa dibilang user experience-nya itu di bawah 3 persen ternyata, untuk pengguna S Pen di Fold," papar dia.
Lain lagi dengan pengguna Samsung Galaxy seri S, khususnya Ultra. Ilham mengakui kalau mereka memang minat dengan S Pen karena pengguna S Ultra sebelumnya berasal dari seri Note, yang kini tak lagi dirilis Samsung.
"Jadi memang mereka secara user experience-nya, behavior-nya, sudah terbentuk," imbuhnya.
Ilham memaparkan kalau pengguna foldable Samsung lebih menyukai soal penggunaan layar lebar hingga performa. Maka dari itu Samsung Galaxy Z Fold 7 dihadirkan dengan desain tipis, yang ketebalannya hanya 4.2 mm.
"Jangan sampai pengguna fold merasa, Fold 6 khususnya kemarin dan generasi-generasi sebelumnya, mereka mau, 'Saya suka Fold, tapi ini terlalu berat'. Misalnya masukin ke kantong," beber dia.
Lebih lanjut Ilham menyatakan kalau peningkatan di Samsung Galaxy Z Fold 7. Layar dalam kini dilapisi Ultra-Thin Glass (UTG) yang 50 persen lebih tebal untuk meningkatkan kekuatan layar.
"Sehingga dari sisi daya tahan lebih baik. Kalau diketuk atau dipegang bagian dalamnya, itu enggak seempuk sebelumnya. Jadi dia sedikit lebih keras, daya tahannya lebih baik," pungkasnya.