3. Performa dan Manajemen Memori
Origin OS dikenal memiliki optimasi RAM dan penyimpanan yang lebih efisien. Sistemnya bisa menutup aplikasi latar belakang secara cerdas tanpa mengganggu proses utama.
Funtouch OS, meski juga telah membaik dalam versi terbaru, kadang masih menampilkan penggunaan memori yang sedikit lebih berat.
Namun untuk pengguna global, Funtouch OS memberikan kestabilan yang cukup baik dengan pembaruan rutin dari Vivo.
4. Kustomisasi dan Pengaturan Widget
Origin OS memungkinkan pengguna mengubah ukuran, bentuk, dan posisi ikon secara bebas melalui sistem grid khusus. Anda juga bisa menambahkan widget interaktif yang berfungsi seperti mini-aplikasi langsung dari layar utama.
Di sisi lain, Funtouch OS tetap menyediakan kustomisasi tema dan wallpaper, tetapi dengan fleksibilitas yang lebih terbatas dibandingkan Origin OS.
5. Layanan dan Aplikasi Bawaan
Karena dikembangkan untuk pasar Tiongkok, Origin OS membawa banyak layanan lokal seperti asisten digital dan toko aplikasi bawaan yang berbeda dari versi global.
Baca Juga: Lolos Sertifikasi SDPPI, Peluncuran iQOO 15 ke Indonesia Makin Dekat
Funtouch OS lebih menyesuaikan dengan kebutuhan internasional, sehingga sudah terintegrasi penuh dengan Google Mobile Services. Ini membuat Funtouch OS lebih praktis digunakan di luar negeri tanpa perlu konfigurasi tambahan
6. Kecepatan Pembaruan Sistem
Dalam hal pembaruan sistem operasi, Origin OS sering kali mendapatkan update lebih cepat karena menjadi prioritas utama Vivo di pasar domestik.
Funtouch OS cenderung menerima pembaruan setelah versi Tiongkok dirilis, namun tetap mendapat dukungan keamanan dan perbaikan bug secara berkala.
7. Stabilitas dan Pengalaman Pengguna
Secara umum, pengguna Origin OS menilai tampilannya lebih halus dan animasinya lebih seimbang. Namun bagi pengguna global, Funtouch OS menawarkan kestabilan serta kompatibilitas yang lebih baik dengan berbagai aplikasi internasional.
Funtouch OS vs Origin OS, Mana yang Lebih Bagus?