-
iQOO 15 akan diluncurkan di China pada 20 Oktober 2025 dengan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
-
Mengusung layar 6,85 inci 2K 144Hz dan tiga kamera belakang 50 MP.
-
Ditenagai baterai 7.000 mAh, fast charging 100W, dan chip Q3 untuk efisiensi daya serta ray tracing.
Suara.com - Setelah berbagai bocoran, perusahaan akhirnya mengumumkan tanggal peluncuran iQOO 15. HP flagship tersebut dijadwalkan debut di China pada 20 Oktober 2025 pukul 19.00 waktu setempat.
Belum diketahui terkait kehadiran secara global termasuk ke Indonesia. Meski begitu, iQOO 15 sudah terdaftar di SIRIM dan TKDN.
Itu artinya iQOO 15 bakal masuk ke Malaysia dan Indonesia dalam waktu dekat.
Fitur utama yang telah dikonfirmasi adalah chipset anyar Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Selain itu, perusahaan membanggakan adanya chip besutan perusahaan yang diklaim dapat menunjang performa gaming.

Menurut bocoran dari Digital Chat Station, smartphone flagship iQOO 15 mendatang akan menampilkan spesifikasi yang mengesankan.
Bagian depan perangkat didominasi oleh layar Samsung 6,85 inci beresolusi 2K dengan refresh rate 144Hz.
Di sektor fotografi, iQOO 15 dirumorkan mengusung sistem tiga kamera belakang serba 50MP, terdiri dari sensor utama 1/1,5 inci, lensa telefoto periskop, dan lensa ultrawide.
Untuk daya tahan, smartphone mengemas baterai jumbo 7.000 mAh yang didukung pengisian cepat 100 W.
Baca Juga: Football Manager 26 Touch Tersedia di Apple Arcade Bulan Depan, Begini Fiturnya
Selain itu, iQOO telah mengonfirmasi bahwa model ini akan menyertakan pengisian daya nirkabel, sebuah peningkatan dari iQOO 13.
Mengutip Notebookcheck, fitur-fitur tambahan yang bocor meliputi pemindai sidik jari ultrasonik, speaker ganda simetris, dan motor getar linear sumbu-X berukuran besar.
Perusahaan juga menyematkan chip Q3 pada iQOO 15. Chip ini dibuat khusus untuk mengatasi masalah umum terkait efisiensi daya dan keterbatasan kinerja GPU pada System-on-Chip (SoC) konvensional.
iQOO mengklaim Q3 memberikan "terobosan ganda" dalam hal manajemen daya dan kualitas visual.
Keunggulan utamanya adalah pada performa ray tracing seluler yang mensimulasikan pencahayaan dan pantulan realistis.
Jika metode ray tracing ini biasanya mengonsumsi ratusan miliampere per frame, chip Q3 mampu menguranginya secara drastis menjadi hanya 3 miliampere per frame.