Untuk tahun 2020, Kementan mencanangkan pembangunan jalan usaha tani sepanjang 14.400 hektare di 10 provinsi. Peningkatan target lebih dari tiga kali lipat ini karena anggarannya naik menjadi Rp 47,4 miliar untuk 2020 dari sebelumnya Rp 18 miliar pada 2019. Dalam pembangunannya akan melibatkan 361 kelompok tani.
"Rencana pembangunan ini sudah diajukan sejak 2019. Program padat karya infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik sehingga dapat memberikan kontribusi selain peningkatan produksi pertanian, juga pengentasan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja," pungkas Sarwo.