Pada 1970-an, ATM menerima kartu tunai dan tidak hanya dapat mengeluarkan uang tetapi juga dapat digunakan untuk memeriksa saldo dan menyetor uang. Dan, pada tahun 1986, ATM terhubung dengan bank lain sehingga Anda tidak perlu pergi ke mesin Barclays tertentu. Pada tahun 1977 Barclays telah memperkenalkan kartu perusahaan pertama yang sebelumnya hanya diproduksi untuk individu.
Pada tahun 1999, Barclays meluncurkan perbankan online dan pada tahun 2008 telah memperkenalkan sistem pembayaran tanpa kontak pertama menggunakan kartu debit dan kredit. Kemudian, 2012 merupakan peluncuran mobile banking ketika untuk pertama kalinya smartphone dan tablet dapat digunakan untuk melakukan transfer dan membayar tagihan.
Inovasi terbaru dari Barclays adalah sistem Barclaycard Anywhere untuk toko. Ini adalah sistem yang bekerja dengan menghubungkan chip dan pin portabel ke tablet atau ponsel pintar.
Artinya, pembayaran dapat dilakukan di mana saja selama Anda memiliki sinyal Internet atau Wi-Fi. Berguna untuk bisnis apa pun yang bergerak seperti taksi dan bus, sistem baru ini memudahkan pembayaran untuk dilakukan di mana saja dan kapan saja.
Pada pertengahan 1980-an, setelah deregulasi sistem perbankan, bank meluncurkan perbankan investasinya sendiri dan ini tumbuh dan berkembang hingga menjadi Barclays Capital. Akhirnya, Barclays mengakuisisi Lehman Brothers yang gagal ketika krisis keuangan melanda pada tahun 2008. Namun, itu milik bagian lain dari cerita.
Barclays Bank adalah salah satu penyedia layanan keuangan terbesar di Inggris dan seluruh dunia. Ini mempekerjakan lebih dari 140.000 orang dan terus menawarkan layanan perbankan ritel dan investasi. Pada tahun 2014, Barclays memiliki 18 persen saham giro di Inggris, kedua setelah Lloyds Banking Group.
Barclays Bank tetap dekat dengan hati publik dan sampai saat ini relatif telah mempertahankan reputasi untuk keandalan dan kepercayaan. Peristiwa baru-baru ini telah mengambil alih dan bank baru saja menerima denda serius dari FCA karena gagal menurunkan risiko kejahatan keuangan.
Ini mengikuti denda besar pada Mei 2015 yang dikeluarkan untuk libor rigging (mencurangi suku bunga yang dibebankan bank satu sama lain). Bahkan sejak 2011, bank tersebut didenda karena salah menjual investasi kelas atas kepada pensiunan tanpa menjelaskan sepenuhnya risikonya. Namun, adil untuk mengatakan bahwa itu tidak sendirian dalam praktik ini dan bank-bank besar lainnya juga bersalah.
Terlepas dari semua publisitas negatif ini, Barclays masih merupakan salah satu bank terkemuka di Inggris dan hanya waktu yang akan menentukan apakah ini tetap benar atau tidak di masa depan.
Baca Juga: Ada-ada Saja, Wanita Ini Lupa Punya Rekening Sampai Didatangi Pihak Bank
Berita ini sebelumnya dimuat WartaEkonomi.co.id jaringan Suara.com dengan judul "Kisah Perusahaan Raksasa: Barclays, Bank Pertama yang Memperkenalkan ATM"