Peran Serta Masyarakat Jadi Kunci Atasi Pembengkakan Subsidi Energi

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 30 Juni 2022 | 12:11 WIB
Peran Serta Masyarakat Jadi Kunci Atasi Pembengkakan Subsidi Energi
Webinar Energy and Mining Editor Society (E2S) secara virtual bertajuk Generating Stakeholders Support for Achieving Effectiveness of Fuel and LPG Subsidies.

Dia menambahkan, subsidi pada dasarnya adalah untuk melindungi masyarakat tertentu yang termasuk kelompok miskin dan rentan. Perlindungan tersebut dilakukan melalui mekanisme bantuan berupa cash transfer sehingga penerimanya bisa tetap memiliki daya beli.

Toto Pranoto, Pengamat BUMN dari FEB UI, mengatakan tren impor BBM dan LPG angkanya terus melonjak padahal yang menikmati paling banyak subsidi adalah kelompok segmen yang punya daya beli tinggi.

“Sehingga ini menjadi masalah efektivitas subsidi yang diberikan oleh pemeritah,” katanya.

Untuk menenuhi kebutuhan BBM dan LPG masig sulit karena lifting terus menurun.

“Tingkat invstasi juga semakin menurun, sehingga agak sulit tingkatkan eksplorasi baru. Hal hal semacam ini menjadi PR ke depan agar investasi migas bisa ditingkatkan,” ujarnya.

Dia menambahkan harga BBM di indonesia memang relatif murah dibanding negara lain. Indonesia dan Malaysia mungkin sama kebijakan subsidinya.

“Tapi kalau dibanding negara lain seperti Thailand, Filipina, subsidi semakin lama dilepas. Ini bisa menjadi pertimbangan bagi indonesia. Tren subsidi di indonesia tiap tahun alami peningkatan. Kalau tidak dikurangi trennya ke depan bisa menyulitkan situasi perekonomian dalam negeri,” terangnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI