Program Baznas Santripreneur Dorong Kemandirian Santri untuk Berwirausaha

Kamis, 21 Juli 2022 | 12:38 WIB
Program Baznas Santripreneur Dorong Kemandirian Santri untuk Berwirausaha
Program Baznas Santripreneur. (Dok: Baznas)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara itu, pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan MA, mengatakan Program Santripreneur adalah bagian dari upaya Baznas dalam memberdayakan potensi dan social capital pesantren.

"Karena kalau dilihat dari jumlah pesantren di Indonesia, kita punya 34.632 pesantren yang santrinya mencapai sekitar 4,7 juta. Ini adalah social capital yang akan diberdayakan oleh Baznas, yang akan jadi penggerak ekonomi dan memunculkan inovator inovator berbasis pesantren," kata Saidah.

"Ini yang menjadi background, bonus demografi pesantren jadi social capital yang diberdayakan, dan akan menjadi potensi utama di dalam pemberdayaan ekonomi umat Islam di Indonesia," lanjut Saidah.

Baznas ingin menjadikan pesantren menjadi pusat pendayagunaan ekonomi yang menyasar pada tiga pilar. Pertama, Baznas  ingin program santripreneur ini bisa memperkuat kelembagaan pesantren.

"Istilah kami, pesantren menjadi simpul kesejahteraan baru. Kita ingin menciptakan pesantren akan menjadi penguatan atau simpul ekonomi umat," katanya.

Kemudian yang selanjutnya adalah pilar sosial, yakni memperkuat lingkungan sekitar. Para santri yang sudah berdaya, maka dia akan menjadi simpul atau orang-orang yang bisa memberdayakan sekitarnya.

"Jika santri berdaya bukan berdaya untuk dirinya saja, tetapi juga memberikan kebermanfaatan untuk sekitar. Di pilar ketiga, kami ingin program ini bisa memperkuat membangun kemandirian santri di lingkungannya. Kita perkuat SDM santrinya agar membangun kemandirian para santri dalam berwirausaha," kata Saidah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI