Infografis
- Bantuan yang disalurkan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak di lapangan.
- Bencana banjir dan longsor melanda wilayah Kecamatan Cisolok dan Cikakak
- BRI Peduli dan YBM BRILian Tanggap Bencana yang secara konsisten berupaya hadir membantu masyarakat.
Suara.com - Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak parah oleh bencana banjir dan longsor di Kabupaten Sukabumi, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILian Region 9 bergerak cepat menyalurkan bantuan tanggap darurat.
Penyaluran bantuan kemanusiaan ini dilakukan pada Kamis, 30 Oktober 2025, di tengah upaya pemulihan pascabencana.
Bantuan tersebut diserahkan langsung di Posko Tanggap Darurat Cisolok dan diterima oleh petugas lapangan yang bertugas mewakili warga yang terdampak.
Bantuan yang disalurkan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak di lapangan, meliputi makanan siap saji, paket sembako, perlengkapan bayi, alat kebersihan, air mineral, serta survival kit.
Perwakilan BRI menyampaikan bahwa aksi ini merupakan bagian dari semangat BRI Peduli dan YBM BRILian Tanggap Bencana yang secara konsisten berupaya hadir membantu masyarakat yang tertimpa musibah.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak dan mempercepat proses pemulihan pascabencana,” ujar perwakilan BRI, menggarisbawahi komitmen perusahaan.
Bencana banjir dan longsor melanda wilayah Kecamatan Cisolok dan Cikakak setelah hujan deras mengguyur Sukabumi sejak awal pekan.
Akibatnya, ribuan warga terdampak, ratusan rumah terendam, dan sebagian warga terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Dalam situasi darurat ini, berbagai pihak terus menyalurkan bantuan, termasuk inisiatif cepat dari BRI dan YBM BRILian.
Kegiatan sosial ini secara nyata membuktikan bahwa BRI tidak hanya memposisikan diri sebagai lembaga keuangan semata, tetapi juga sebagai mitra masyarakat yang siap hadir di masa-masa sulit.
Baca Juga: Pelatih Persis Solo Sentil Fokus Pemain usai Kalah dari Persebaya Surabaya
Nilai kepedulian sosial menjadi bagian penting dari budaya Insan BRILian yang terus digelorakan dan diimplementasikan di berbagai wilayah Indonesia.
Melalui kegiatan tanggap darurat ini, semangat kolaborasi dan empati antara Insan BRILian, para relawan, dan masyarakat lokal semakin terasa.
BRI berharap bahwa langkah kecil ini dapat menjadi bagian dari upaya besar kolektif untuk membangun kembali harapan dan memulihkan kondisi warga di daerah terdampak.
