Infografis
Suara.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, masih memendam hasrat untuk memboyong Romelu Lukaku dari Manchester United. Ia berharap keinginan itu masih bisa terwujud dalam waktu dekat.
Sudah menjadi rahasia umum jika Conte ingin Lukaku menjadi anak asuhnya di Inter Milan. Ia dianggap bisa menjadi pelengkap puzzle dalam skema permainan tim.
Namun, keinginan Conte urung juga terwujud, termasuk setelah Inter Milan menelan kekalahan 0-1 dari Manchester United pada pertandingan International Champions Cup (ICC) 2019 di National Stadium, Singapura, Sabtu (20/7/2019) malam WIB.
Pada pertandingan itu, Inter Milan kesulitan dalam mencetak gol. Dengan Samuele Longo dan Sebastian Esposito di lini depan, skuat Nerazurri bahkan hanya mampu mencatatkan satu shoot on goal selama 90 menit.
Selepas pertandingan, Conte kembali curhat mengenai kebutuhan skemanya dengan Lukaku. Ia berharap Inter Milan masih bisa mewujudkan permintaannya untuk mengarungi musim 2019/2020.
"Dia adalah pemain United dan untuk alasan itu, kami harus menghormati betul klub, pemain, dan juga pemain saya sendiri," ujar Conte, dikutip dari Football-Italia.
"Lukaku adalah pemain kesukaan saya karena saya lihat dia bisa membuat tim kami lebih baik. Itulah keinginan serta harapan saya, dan di sisi lain, kita lihat saja apa yang klub bisa lakukan untuk itu," lanjutnya.
Negosiasi antara Inter Milan dengan Manchester United soal Lukaku dikabarkan masih terganjal soal harga. Pihak Setan Merah meminta harga 80 juta euro (Rp 1,2 triliun) atau sama dengan harga ketika dibeli dari Everton pada 2017, tetapi tawaran Inter Milan baru di angka 60 juta euro.
Baca Juga: Frank Lampard Kalah Perdana Saat Chelsea Bertamu ke Kawasaki Frontale
