Hingga Agustus, Gaji Pemain Persija Masih 25 Persen dari Nilai Kontrak

Syaiful Rachman | Adie Prasetyo Nugraha
Hingga Agustus, Gaji Pemain Persija Masih 25 Persen dari Nilai Kontrak
Direktur Olahraga Persija Ferry Paulus memberikan keterangan kepada wartawan di kawasan Bekasi, Sabtu (31/8/2019). (Suara.com/ Adie Prasetyo)

Begitu pula dengan gaji pelatih dan ofisial tim Persija.

Suara.com - Direktur Olahraga Persija Jakarta Ferry Paulus mengatakan pihaknya akan membayar gaji pemain, pelatih, dan ofisial tim sebesar 25 persen dari nilai kontrak untuk periode Juli - Agustus 2020.

Ferry mengatakan keputusan yang diambil sudah sesuai dengan Surat Keputusan (SK) PSSI nomor SKEP/53/VI/2020 soal kompetisi yang akan digelar pada bulan Oktober.

Dalam SK tersebut ditulis, apabila kompetisi tidak bisa dimulai karena pandemi COVID-19 belum mereda sebagaimana ketetapan pemerintah, maka klub dapat menerapkan kebijakan sebagaimana dengan SK PSSI nomor SKEP/48/III/2020 sampai dengan dimulainya kompetisi.

Nah, di dalam SKEP/48/III/2020 disebutkan bahwa klub diperbolehkan membayar gaji pemain, pelatih, dan ofisial tim maksimal 25 persen dari nilai kontrak yang tertera.

Baca Juga: Pecat Carlos Pena di Penghujung Musim, Manajemen Persija Salah Langkah?

Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias (kiri) bersama penerjemah saat memberikan keterangan pers di Lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Rabu (4/3/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias (kiri) bersama penerjemah saat memberikan keterangan pers di Lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Rabu (4/3/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)

"Kalau mencermati SK PSSI yang terakhir (SKEP/53/VI/2020), berarti gajinya tetap ikut SK 48 terdahulu, yakni gaji maksimal 25%," kata Ferry Paulus saat dihubungi awak media via WhatsApp, Selasa (30/6/2020).

Sedangkan di SK terbaru nomor SKEP/53/VI/2020 memang tidak dijelaskan mengenai pembayaran gaji untuk bulan Juli - Agustus.

PSSI hanya memberikan dasaran pembayaran gaji satu bulan sebelum hingga selesainya kompetisi sebesar 50-60 persen. Sebagaimana diketahui, dalam SK tersebut disebut bahwa Liga 1 2020 akan kembali digulirkan pada Oktober.

Soal pemberlakuan gaji kisaran 50-60 persen, Ferry mengaku akan patuh dengan SK PSSI terbaru. "Kami tetap mengikuti SK terbaru itu," sambung lelaki yang juga Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu.

Baca Juga: Seberapa Hebat Ricky Nelson? Caretaker Persija Pengganti Carlos Pena