Suara.com - Mantan pemain Manchester United, Ramon Calliste, sempat mendapat julukan sebagai The Next Ryan Giggs.
Bahkan, dia berhasil mendapatkan promosi ke tim utama untuk bermain bersama bintang-bintang Manchester United semacam Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney.
Namun, dunia sepak bola tampaknya tak ditakdirkan menjadi jalan hidup yang harus dilalui oleh Ramon Calliste.
Setelah sempat gagal bersinar bersama tim Setan Merah, Ramon Calliste akhirnya pindah ke Liverpool dan sempat menjadi pencetak gol terbanyak di tim cadangan.
Namun, ia tak kunjung mendapat kesempatan untuk bermain bersama tim utama. Akhirnya, Ramon mengikuti saran pelatih timnas Wales, John Toshack, untuk pindah ke Scunthorpe pada 2006.
Takdir kembali meruntuhkan perjuangan Ramon. Pada pertandingan pramusim, ia justru mengalami cedera parah.
Anklenya mengalami dislokasi. Terdapat tulang patah pada bagian ankle serta otot ligamen yang robek.
Setelah gagal bersinar, Ramon sempat berpindah-pindah klub dan bermain bersama Farnborough dan Cambridge City.
Pada akhirnya, Ramon sempat berpikir bahwa cedera parah yang sempat menimpanya membuat dia tak bakal bisa mencapai level yang sama.
Baca Juga: 5 Akademi yang Kerap Lahirkan Pemain Hebat Saat Ini

Banting setir jadi pebisnis arloji
Pada 2013, Ramon Calliste memilih untuk mengalihkan fokusnya dengan berjualan arloji. Ia meluncurkan perusahaan bernama Global Watches.
Melalui perusahaannya itu, Ramon menjual arloji-arloji mahal semacam Rolex, Audemars, Piguet, maupun Hublot.
Dilansir dari The Sun, kabarnya bisnis Ramon itu mampu menghasilkan pendapatan sebesar 5 juta pound setiap tahunnya. Sebab, pelanggan setia Global Watches datang dari kalangan selebritas Inggris, termasuk pesepak bola.
“Ketika saya menyadari bahwa sepak bola tak akan memberikan saya kehidupan yang saya inginkan, saya harus mencari jalan keluar untuk mencari hal lain dan bergerak cepat,” kata Ramon.
“Saya mulai terlibat dalam bisnis penjualan jam tangan melalui relasi-relasi yang saya miliki dari dunia sepak bola.''