Pesepak bola asal Yunani, Giorgos Katidis, juga mengalami nasib buruk karena melakukan selebrasi sensitif seusai mencetak gol untuk timnya, AEK Athens.
Katidis yang saat itu masih berusia 20 tahun melakukan salam penghormatan Nazi di lapangan. Aksi ini pun dianggap sebagai sebuah penghinaan mendalam bagi semua korban kekejaman Nazi.
Momen itu terjadi saat Katidis mengangkat tangan kanannya sebagai tanda hormat Nazi setelah mencetak gol kemenangan ke gawang Veria pada laga Liga Super Yunani.
Akibat kelakuannya itu, Katidis dilarang bermain di semua tim nasional Yunani seumur hidup. Padahal, sebelumnya dia jadi andalan di timnas Yunani U-17, U-19, hingga U-21.
Kontributor: Muh Adif Setiawan