Masroor yang juga adalah anggota Dewan Muslim Inggris itu menegaskan kepada pemain bola Muslim di Eropa, puasa Ramadhan adalah kewajiban dan tidak akan memengaruhi karier mereka.
"Dalam Ramadhan, hanya ada pengecualian kepada Anda yang sakit atau bepergian. Anda dapat menggantinya di hari-hari tertentu," katanya dilansir Goal.
"Jika seorang pemain sepak bola mengatakan kepada saya seperti ini: 'Saya tidak dapat memenuhi kewajiban profesional saya jika berpuasa.' Tentunya, saya tidak dapat menganggap ini sebagai alasan yang dapat diterima," jelasnya.
Kontributor: Aditia Rizki