Gelar Copa del Rey itu, menjadi gelar pertamanya bersama tim masa kecilnya itu. Hanya saja, gelar itu menjadi satu-satunya gelar yang ia dapat bersama Real Betis.
Pasalya, pada 2006 Joaquin harus angkat kaki dari Real Betis usai dipinang Valencia dengan mahar 20 juta euro. Angka yang cukup fantastis saat itu.
Kedatangan Joaquin ke Valencia juga membawa klub berjuluk El Che ini berhasil menggondol gelar Copa del Rey musim 2007/08.
Usai membela Valencia selama lima tahun, Joaquin dipinang Malaga pada 2011 dan kemudian dipinang Fiorentina pada 2013.
Dua tahun berpetualang ke Italia nyatanya dirasa cukup oleh Joaquin yang akhirnya pulang ke Real Betis saat usianya telah 34 tahun pada 2015.
Sejak 2015, Joaquin masih terus bermain di Real Betis tanpa mempedulikan usianya yang kian menua. Ia terus bermain dengan harapan membawa tim masa kecilnya kembali menjadi juara.
Butuh waktu lama dan perjuangan hingga akhirnya Joaquin memenuhi keinginan membawa Real Betis menjadi juara kembali. Tak disangka, timnya butuh waktu 17 tahun untuk kembali juara.
Alhasil, gelar Copa del Rey 2021/22 ini seakan menjadi sebuah cerita manis bagi Joaquin bersama Real Betis. Akankah gelar ini sekaligus menjadi penutup karier indah Joaquin? [Felix Indra Jaya]
Baca Juga: Hasil Bola Tadi Malam: Man United Dibantai Man City, Milan Bungkam Napoli