Sejak digelar dengan nama Copa Indonesia, ajang Piala Indonesia terhitung sebagai kompetisi resmi yang diakui AFC dan juga FIFA.
Bila dibandingkan Piala Presiden yang levelnya hanya turnamen pramusim, Piala Indonesia dinilai lebih prestisius karena pamornya sebagai kompetisi resmi.
Di sisi lain, pemenang ajang Piala Indonesia punya kesempatan untuk tampil di level Asia, yang jelas lebih menguntungkan tim ketimbang Piala Presiden.
2. Telah Lama Vakum
Piala Indonesia sendiri merupakan kompetisi lama di sepak bola Tanah Air. Jika menilik sejarah, ajang ini telah digelar sejak 1987 silam dengan nama yang berbeda-beda.
Dalam beberapa waktu, ajang ini sempat tak digelar, terutama saat Indonesia mendapat sanksi FIFA beberapa tahun lalu.
Usai kembali digelar pada musim 2018-2019, Piala Indonesia pun kembali vakum akibat pandemi Covid-19.
Tentu dengan hadirnya kabar Piala Indonesia 2022, kerinduan penikmat sepak bola Tanah Air akan terobati. Sehingga tak elok rasanya PSSI yang telah mengumumkan ajang ini akan digelar, tiba-tiba akan membatalkannya.
3. Jadi Ajang Unjuk Gigi Pemain Muda
Piala Indonesia menggunakan sistem gugur sejak babak 64 besar dan melibatkan seluruh tim, baik dari Liga 1, Liga 2 maupun Liga 3.