Erick Thohir: Dibutuhkan Kekompakan untuk Bangun Sepak Bola Indonesia

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 21 Januari 2023 | 22:17 WIB
Erick Thohir: Dibutuhkan Kekompakan untuk Bangun Sepak Bola Indonesia
Erick Thohir maju jadi calon Ketua Umum PSSI [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri BUMN RI yang juga bakal calon Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebutkan bahwa perlu kekompakan untuk membangun sepak bola di Indonesia ke arah yang lebih baik.

"Kadang-kadang ada dikotomi antara olahraga dengan pemerintah. Tidak mungkin ketika ingin membangun sesuatu, pemerintah, masyarakat, asosiasi beda, itu nggak nyaman," kata Erick di sela kunjungannya ke Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu (21/1/2023).

Erick Thohir resmi mendaftarkan dirinya masuk dalam bursa calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. [ANTARA FOTO/ Handout Arief Rosyid]
Erick Thohir resmi mendaftarkan dirinya masuk dalam bursa calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. [ANTARA FOTO/ Handout Arief Rosyid]

Dalam hal ini, lanjut dia, seluruh pihak harus bersatu dan bekerja sama menyusun rencana untuk membangun sepak bola. Ia juga mengajak seluruh pihak mencontoh Jepang yang menyusun cetak biru membangun sepak bola Jepang sejak 1991.

"Di sana main sepak bola tidak individualistis, tapi maju mundur seperti ombak. Di sana pemain bahkan memastikan loker bersih, penontonnya juga demikian. Ini kultur," katanya menambahkan.

Menurut dia, sepak bola Indonesia harus menjadi pemersatu bangsa dan bukan malah memecah-belah persatuan.

"Setiap ada pertandingan sepak bola masyarakat ketakutan, orang tua ketakutan anaknya yang jadi suporter nggak pulang. Jangan sampai sepak bola jadi kesedihan, bukan jadi kebahagiaan, orang tua kehilangan anaknya, kakak kehilangan adik, adik kehilangan kakak," katanya.

Mantan Presiden Inter Milan itu menegaskan untuk mewujudkan sepak bola yang bersih, perlu ada teknologi sehingga pertandingan tidak hanya mengandalkan wasit.

"Tidak bisa menyalahkan semua ke wasit. Wasit juga manusia, dicubit sakit, harus dibina, ekonomi baik atau tidak, pendidikan baik atau tidak, termasuk terkait kewasitannya itu. Intinya sepak bola bersih itu harus dibangun," katanya menerangkan.

Sementara itu, terkait dengan pencalonannya sebagai Ketua PSSI periode 2023-2026, ia mengatakan menunggu Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, 16 Februari mendatang.

Baca Juga: Punya Pengalaman, Yunus Nusi Anggap Erick Thohir Cocok Gantikan Iwan Bule

"Kalau voters (pemilih) hatinya sama dengan saya, ingin membangun sepak bola yang bersih, menjadi pemersatu, membuat bahagia ya ayo. Ini sama-sama, bukan karena saya. Pemilihannya individu lho, ada ketua, wakil ketua, exco, artinya harus ada kebersamaan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI