Infografis
Suara.com - Newcastle United semakin tak terkalahkan dalam klasemen Liga Inggris setelah imbang 0-0 melawan Crystal Palace. Newcastle United vs Crystal Palace bermain pada matchday ke-21 di Selhurst Park Stadium pada Minggu dini hari WIB.
Hasil Liga Inggris ini membuat Newcastle belum terkalahkan dalam 15 pertandingan terakhir mereka di liga.
Mereka sukses menggeser Manchester di peringkat ketiga dengan memiliki poin yang sama yaitu 39.
Sementara itu Crystal Palace duduk di peringkat ke-12 dengan torehan 24 poin.
Newcastle menguasai jalannya pertandingan dan memiliki banyak peluang dibandingkan Crystal Palace.
Namun, penyelesaian mereka tidak mampu menciptakan gol.
Meski menjadi tim tamu, Newcastle United langsung menekan pertahanan Crystal Palace demi mencetak gol cepat.
Newcastle tercatat menciptakan lima peluang sampai menit ke-30 melalui Miguel Almiron, Dan Burn, Callum Wilson, Joelinton dan Joe Willock. Namun, percobaan mereka masih belum membuahkan gol.
Crystal Palace membalas tiga menit kemudian. Tendangan kaki kiri Jordan Ayew dari sisi kiri kotak penalti masih bisa diblok pemain Newcastle.
Newcastle dua kali mengancam gawang Crystal Palace pada menit ke-35. Tendangan Fabian Schar di kotak penalti masih melenceng, sedangkan tembakan Joelinton masih bisa diselamatkan kiper Vicente Guaita.
Kedua tim saling balas menyerang di sisa waktu, tetapi tidak ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, The Magpies masih mendominasi pertandingan serta mengandalkan Miguel Almiron dan Joelinton untuk menembus pertahanan Crystal Palace.
Newcastle mendapatkan peluang pada menit ke-52. Sundulan Wilson di kotak penalti masih bisa diselamatkan oleh Guaita. Dua menit kemudian, tendangan Joelinton di luar kotak penalti bisa ditangkap Guita.
Memasuki menit ke-70, The Magpies semakin agresif melancarkan serangan. Namun, pertahanan apik Crystal Palace masih bisa membuat skor tetap 0-0.
Alexander Isak yang masuk sebagai pemain pengganti mendapatkan peluang emas. Akan tetapi, penampilan apik dari Guaita mampu menggagalkannya.
