Maka tak mengherankan jika Girona lebih banyak bermain di kasta kedua dan kasta ketiga Liga Spanyol, serta kesulitan menembus pentas teratas, atau La Liga.
Dalam sejarah klub yang telah berdiri 92 tahun ini, Girona tercatat hanya tiga kali mentas di La Liga atau kasta teratas Liga Spanyol.
Penampilan perdana di La Liga pertama kali dirasakan Girona pada musim 2017/2018 lalu, usai berhasil finis di Segunda Division pada 2016-2017.
Di musim pertamanya di La Liga, Girona mampu finis peringkat ke-10. Nahas di musim keduanya, atau musim 2018-2019, Blanquivermells harus terdegradasi karena finis di peringkat ke-18.
Usai terdegradasi dan berada di Segunda Division sejak 2019 hingga 2022, Girona kembali promosi dan berhak tampil di La Liga pada musim 2022-2023.
Dengan rekam jejaknya itu, tak mengherankan jika gelar yang didapat Girona dalam sejarah klubnya hanya gelar Segunda Division atau kasta kedua.
Kini, Girona berada di posisi ke-9 La Liga 2022-2023 dan berpotensi mencetak sejarah dengan mencapai finis terbaik sepanjang sejarah klubnya.
Dengan sepak terjang minim di La Liga, maka sebuah kejutan jika Girona bisa mengalahkan dan memupuskan mimpi Real Madrid mempertahankan gelar juara di musim 2022-2023 ini.
[Felix Indra Jaya]
Baca Juga: Man City Punya Kans Kudeta Arsenal, Pep Guardiola Justru Gugup