3 Pernyataan Kontroversial Erick Thohir Sejak Menjabat Ketua Umum PSSI

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 16 Agustus 2023 | 14:30 WIB
3 Pernyataan Kontroversial Erick Thohir Sejak Menjabat Ketua Umum PSSI
Ketua PSSI Erick Thohir saat meninjau seleksi Timnas U-17 di Bali United Training Centre, Kabupaten Gianyar, Minggu (16/7/2023) [uara.com/Putu Yonata Udawananda]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak Erick Thohir menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, beberapa kali ia telah membuat pernyataan yang kontroversial, yang telah menarik perhatian publik.

Sebagai individu yang telah lama terlibat dalam dunia olahraga nasional, Erick Thohir dikenal sebagai sosok yang blak-blakan dan tegas.

Ini terlihat dari program-program kerjanya dan tanggapannya yang tegas terhadap berbagai isu. Namun, terkadang pernyataan-pernyataannya tersebut memicu kontroversi.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui awak media di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Selasa (15/8/2023) sore. (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui awak media di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Selasa (15/8/2023) sore. (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)

Berikut deretan pernyataan kontroversial Erick Thohir:

1. Erick Thohir Soal Pelatih Tak Lepas Pemain ke Timnas

Erick memberikan pernyataan mengenai kontroversi seputar penolakan pelatih asing untuk melepaskan pemain ke Timnas Indonesia U-23.

Erick Thohir menjelaskan bahwa pendapatnya ini berdasarkan situasi di mana beberapa pelatih, seperti Thomas Doll dari Persija Jakarta dan Bernardo Tavares dari PSM Makassar, enggan melepaskan Rizky Ridho dan Dzaky Asraf untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-23.

Meskipun pemain-pemain ini bersedia memperkuat timnas dalam kompetisi Piala AFF U-23 2023, mereka tidak dapat bergabung karena kompetisi tersebut tidak termasuk dalam jadwal FIFA.

Erick Thohir juga menyadari bahwa Piala AFF U-23 hanyalah turnamen sementara. Bagaimanapun, menurutnya, pemain seharusnya diizinkan untuk bergabung dengan tim nasional jika mereka memiliki keinginan untuk memperkuat negara.

Baca Juga: Bukan Piala AFF U-23 2023, Ini Target Timnas Indonesia U-23 yang Diinginkan Erick Thohir

Erick Thohir juga menggarisbawahi pentingnya pelatih asing untuk menghormati Timnas Indonesia. Ia mengusulkan bahwa pelatih asing harus memahami dan menghormati kultur sepak bola Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI