Suara.com - Piala AFF U-23 2023 telah tiba, dan antusiasme para pecinta sepak bola Nusantara semakin memuncak menjelang pertemuan epik antara Timnas Indonesia dan Malaysia di fase grup. Dalam laga ini, tersembunyi sejumlah fakta menarik yang menambah panasnya persaingan derbi Nusantara ini.
Di tengah fakta bahwa ini baru pertandingan awal dalam fase grup, jangan meremehkan dampaknya. Pertandingan ini kemungkinan besar akan menentukan nasib kedua tim, apakah mereka akan melangkah ke babak semifinal atau terpaksa harus pulang lebih cepat dari turnamen.
Menilik komposisi Grup B Piala AFF U-23 2023 yang hanya terdiri dari tiga tim, termasuk Indonesia, Malaysia, dan Timor Leste, setiap pertandingan memiliki bobot yang lebih besar.
Pertemuan antara Timnas Indonesia dan Malaysia selalu mengundang perhatian. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, pertandingan ini telah mencatatkan catatan-catatan bersejarah yang tak terlupakan.
1. Final SEA Games 2011
Pada SEA Games 2011, Timnas U-23 Indonesia berjuang untuk meraih medali emas, tetapi Malaysia memaksa pertandingan berakhir dengan drama adu penalti setelah skor imbang 1-1. Meskipun Indonesia bermain di hadapan publik sendiri, medali perak akhirnya menjadi penghormatan tertinggi yang dapat diraih.
2. Semifinal SEA Games 2013
Dua tahun kemudian, di SEA Games 2013, derbi Nusantara kembali hadir dengan kisah menegangkan. Skor imbang 1-1 pada waktu normal membawa pertandingan ke adu penalti. Kali ini, Indonesia keluar sebagai pemenang dengan skor 4-3 dalam adu penalti.
3. Uji Coba 2015
Pertandingan uji coba pada tahun 2015 juga menjadi momen penting. Timnas Indonesia berhasil memenangkan pertandingan melawan Malaysia dengan skor 1-0, berkat gol Paulo Sitanggang pada menit ke-56. Kemenangan ini memberi semangat lebih untuk persiapan menghadapi SEA Games 2025 di Singapura.