Nyatanya, bunyi suara peluit bukan penanda full time, melainkan wasit meniupkannya untuk memberikan tendangan bebas kepada Thailand.
Bola mati yang dieksekusi ini menjadi penyama kedudukan 2-2 yang dicetak Yotsakorn Burapha. Alhasil, pertandingan harus berlanjut ke babak extra time.
Untungnya pada babak perpanjangan waktu, Timnas U-22 sukses mencetak tiga gol dan menutup laga dengan skor 5-2.