Indra merasa terhormat dan beruntung tim produksi VIP dilibatkan dalam penggarapan VAR dan goal line technology ini. Sebab, biasanya FIFA hanya memberikan kewenangan itu kepada timnya sendiri.
"Biasanya acara-acara Piala Dunia itu tim luar negeri yang datang, tim lokalnya enggak dilibatkan. Baru kali ini. Jadi kita dikasih kepercayaan. Itu yang kita jadi merasa, satu kita belajar," terang Indra.
"Kedua, kita juga ahli teknologi. Oh harus pakai alat ini. Next-nya kita akan bikin dengan standar yang bagus. Kalau siaran-siaran bola masih banyak ini kan. Ada sebagian (operatornya) dari mereka, sebagian dari lokal juga. Mereka melatih, kan," pungkasnya.