Sebagai hasil dari masalah tersebut, Troussier dan timnya telah diberi julukan yang kurang menguntungkan oleh media lokal sebagai "senjata tanpa peluru" dalam persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kritik yang mereka terima menggarisbawahi perlunya perubahan dalam situasi penyerang timnas Vietnam untuk bersaing secara efektif dalam kompetisi ini.