Meskipun masa peminjamannya di Cerezo Osaka terbilang singkat, Hubner tetap bersyukur atas kesempatan yang diberikan.
Ia berharap dapat kembali ke Cerezo Osaka suatu saat nanti.
"Semoga bisa bertemu lagi dengan fans di sini suatu saat nanti. Terima kasih banyak untuk semuanya di periode singkat ini," ujarnya.
Kemungkinan Justin Hubner meninggalkan Cerezo Osaka dipicu minimnya jam bermain yang didapatkan selama di sana.
Hubner hanya tampil sebanyak delapan kali, dengan enam di antaranya sebagai pemain pengganti di J1 League.
Kemungkinan besar, Justin Hubner akan kembali ke klubnya di Eropa, Wolverhampton Wanderers.
Sejak Cerezo Osaka meminjam Hubner dari Wolverhampton, pengikut Instagram klub tersebut meningkat signifikan.
Namun, setelah unggahan kontroversial dari Hubner, jumlah pengikut Cerezo Osaka mengalami penurunan drastis dalam beberapa hari terakhir.
Dia pun membuat heboh media sosial dengan mengkritik opini yang menyarankannya untuk berkarier di Eropa.
Baca Juga: Jordy Wehrmann Berlabuh ke Madura United, Apakah Bukti Penurunan Kualitas?
Hubner menulis, "Orang yang mengatakan 'bertahan di Eropa' adalah bodoh," yang menuai banyak tanggapan negatif di media sosial.
Sebagian besar pendukungnya dari Indonesia mendorongnya untuk meraih karier di Eropa, menganggap bahwa latihan dan kompetisi di sana lebih baik.
Ini bukan kali pertama Hubner membuat kontroversi di media sosial.
Sebelumnya, dia juga menyindir pemain diaspora yang ingin dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia setelah penampilan bagus dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.