Sementara itu, Mikael Tata hadir sebagai opsi yang juga potensial meski kurang populer dibandingkan dua pesaingnya.
Pemain 21 tahun ini tampil konsisten bersama Persebaya Surabaya di Liga 1 musim 2024/2025.
Kemampuan bertahan yang solid serta kekuatan kaki kiri menjadi aset utamanya, meskipun masih perlu memperbaiki akurasi umpan silang dalam situasi menyerang.
Dengan ketiga pemain yang memiliki keunggulan masing-masing, Shin Tae-yong dihadapkan pada pilihan sulit.
Namun, pelatih asal Korea Selatan tersebut memiliki rekam jejak dalam memaksimalkan potensi pemain muda, sehingga keputusan akhirnya diyakini akan membawa manfaat maksimal bagi performa tim di turnamen bergengsi ini.