Pada pertandingan tersebut, pelatih Peter van der Veen memang tak langsung memainkannya sebagai starter. Julian Oerip tercatat baru mendapatkan kesempatan bermain ketika laga menginjak menit ke-61 saat menggantikan Wessel Kuhn.
Dalam data yang disajikan oleh situs resmi Federasi Sepak Bola Belanda, KNVB, di onsoranje.nl, Julian Oerip tak membutuhkan waktu lama untuk membuat perbedaan ketika mendapatkan kesempatan tampil dari pelatihnya.
Sebab, hanya dalam tempo tujuh menit sejak dia menginjakkan kaki di lapangan, Julian Oerip langsung berhasil menjebol gawang Slovenia U-19, tepatnya pada menit ke-68. Gol ini membuka keunggulan Belanda U-19.
Setelah itu, kemenangan tim junior Oranje pada pertandingan ini ditutup lewat gol Zepiqueno Redmon pada menit ke-82. Hingga akhir laga, skor 2-0 bertahan untuk keunggulan Julian Oerip dan kawan-kawan.
Dilansir dari berbagai sumber, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang ini memiliki darah keturunan Indonesia yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Sejak lahir hingga usianya kini telah 17 tahun, Oerip tumbuh besar di Belanda.