“Mereka slaw (nyantai) aja sih. Ya namanya pemain profesional, mereka siap mendengar hujatan, pujian."
"Tergantung keadaan atau tergantung kualitas mereka saat itu," kata Jeje.
Terlepas dari itu, netizen pun ikut berkomentar soal selebrasi Bung Towel menirukan Ole Romeny.
Banyak yang menilai jika Bung Towel pada akhirnya menerima kehadiran para pemain keturunan.
@rezki.halomoan: "Udah suka pemain keturunan dia skrng?"
@dzakyy.ap: "Tumben ga rese padahal kemaren maen bertahan."
@zoeleman03: "Ini dlu yg nolak pemain keturunan."
@sharenaleen: "Gausah dikasih panggung lah orang ini."
@alfnjgn: "Cocok bet jadi pelawak daripada pengamat."
Baca Juga: Ole Romeny: Mimpi Piala Dunia 2026 dan Euforia Tak Terbayangkan
@fadilsmhmd: "Pengamat amatir dan gak jelas.."
@branjangkawat38: "Hama satu ini perlu dibasmi...."
Profil Bung Towel

Bung Towel yang memiliki nama asli Tommy Welly lahir di Bandung, Jawa Barat (Jabar), pada 5 Maret 1971. Dirinya dikenal sebagai salah satu komentator serta pengamat sepak bola terkemuka di Indonesia.
Bung Towel mulai dikenal luas setelah bergabung dengan Indonesia Super League (ISL) yang disiarkan di ANTV. Ia juga tampil di stasiun televisi besar lainnya seperti RCTI dan SCTV, serta memberikan komentar dalam pertandingan Liga Champions dan laga-laga Timnas Indonesia.
Selain itu, ia pernah menjabat sebagai General Manager Football Development di PSSI, menunjukkan komitmennya terhadap perkembangan sepak bola nasional.