Dalam aturan FIFA, ada beberapa poin yang mengizinkan pemain bisa berpindah kewarganegaraan meski telah tampil di tim senior.
Salah satu poin tersebut adalah seorang pemain bisa berpindah kewarganegaraan andai dirinya tak tampil lebih dari tiga pertandingan kompetitif di level senior sebelum 21 tahun.
Jika melihat aturan tersebut, David Jonathans yang baru punya tiga caps bersama Luksemburg masih bisa diperjuangkan oleh PSSI untuk dinaturalisasi.
Apalagi dirinya baru meraih tiga caps bagi Luksemburg itu di saat usianya kini baru menginjak 20 tahun per Januari 2024 lalu.
Kasus ini sama dengan Jairo Riedewald yang telah tampil tiga kali di level senior bagi Belanda saat usianya baru 18 tahun.
Meski secara aturan FIFA bisa, bukan berarti PSSI bisa dengan mudah menaturalisasi David Jonathans guna membela Timnas Indonesia.
Apalagi jika melihat fakta bahwa David Jonathans sudah membela Luksemburg sejak level kelompok umur dari U-15 hingga U-21.
David Jonathans disebut-sebut sebagai pemain keturunan Indonesia. Namanya pertama kali dikuak oleh akun medsos yang kerap kumpulkan pemain berdarah Indonesia, @footballtalentnesia.
Akun itu menyebut David Jonathans bisa dinaturalisasi. Yang artinya ia punya kans bisa membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Erick Thohir Minta Drawing Liga 4 Diulang: Tidak Profesional!
Sebab, David Jonathans disebut-sebut memiliki darah Indonesia yang berasal dari ayahnya. Ayah Jonathans dirumorkan murni orang Indonesia. Namun, hal itu memang masih tanda tanya.
Di akun Instagram miliknya, postingan dari Jonathans kerap dipenuhi komentar dari netizen Indonesia. Seperti pada postingan yang memperlihatkan ia sedang berlatih di Bayern Munich.
Pada foto tersebut, David Jonathans tengah dikawal ketat oleh bek asal Belanda, Matthijs de Ligt. Terlihat dari foto, eks Juventus itu tunjukkan keseriusan saat mengawal David Jonathans.