Erick Thohir Kenalkan Direktur Teknik PSSI Dalam Waktu Dekat, Siapa?

Sabtu, 19 April 2025 | 11:36 WIB
Erick Thohir Kenalkan Direktur Teknik PSSI Dalam Waktu Dekat, Siapa?
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan pentingnya segera meresmikan sosok Direktur Teknik (Dirtek) PSSI tahun 2025 ini. Langkah strategis ini diambil mengingat padatnya agenda Timnas Indonesia di berbagai kelompok usia sepanjang tahun 2025. Sejumlah turnamen bergengsi telah menanti, seperti Piala AFF U-22, Kualifikasi Piala Asia U-23, Piala Dunia U-17, hingga SEA Games 2025. [ANTARA FOTO/Fauzan/nym]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan pentingnya segera meresmikan sosok Direktur Teknik (Dirtek) PSSI tahun 2025 ini. Langkah strategis ini diambil mengingat padatnya agenda Timnas Indonesia di berbagai kelompok usia sepanjang tahun 2025. Sejumlah turnamen bergengsi telah menanti, seperti Piala AFF U-22, Kualifikasi Piala Asia U-23, Piala Dunia U-17, hingga SEA Games 2025.

Upaya percepatan penunjukan Direktur Teknik ini juga tak lepas dari hadirnya Jordi Cruyff sebagai penasihat teknis PSSI. Cruyff yang baru-baru ini mulai bekerja telah menyusun peta pengembangan yang akan menjadi dasar kolaborasi dengan Dirtek dalam menyusun program pembinaan jangka panjang.

Menurut Erick, sinergi antara penasihat teknis dan Direktur Teknik sangat krusial dalam menciptakan sistem pengembangan sepak bola nasional yang berkelanjutan.

Erick Thohir saat memimpin rapat di PSSI (pssi.org)
Erick Thohir saat memimpin rapat di PSSI (pssi.org)

Dalam konteks pengembangan pemain muda, Erick menekankan bahwa keberlanjutan adalah kunci utama. Program pelatihan untuk kelompok usia harus dirancang secara terstruktur dan konsisten.

Sebagai contoh, Uzbekistan kini dinilai telah sejajar dengan Jepang dan Korea Selatan dalam hal sistem permainan dan pembinaan usia dini, sehingga mereka memiliki kualitas tim yang stabil dari level junior hingga senior. Model seperti ini menjadi referensi PSSI untuk membangun sistem yang serupa di Indonesia.

"Oleh karenanya, setelah ada Jordi Cruyff sebagai penasehat teknis, kita segerakan kehadiran Dirtek untuk memformulasikan program pembinaan prestasi yang kontinyu," kata Erick di laman PSSI, Sabtu (19/4/2025).

"Cruyff sudah punya petanya setelah dia dikontrak dan bekerja. Dan hal itu siap dibahas lebih lanjut dengan Dirtek PSSI," jelas Erick."

Timnas Indonesia U-17 yang berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 melalui jalur kualifikasi menjadi bukti kemajuan yang patut diapresiasi.

Tidak seperti edisi sebelumnya di mana keikutsertaan diperoleh karena status tuan rumah, kini Timnas mampu lolos secara kompetitif. Capaian ini menunjukkan potensi yang besar jika ditopang dengan sistem pembinaan berkelanjutan.

Baca Juga: Pascal Struijk Bertemu Patrick Kluivert, 4 Kelebihannya Bisa Jadi Aset Emas Timnas Indonesia

Untuk menjaga ritme prestasi tersebut, Erick mengungkapkan bahwa PSSI telah menyiapkan program jangka menengah selama tiga tahun bagi para pemain U-17.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI