Bhayangkara FC Tak Paksa Pemain Polisi Kembali ke Tim, Muhammad Ferarri Bertahan di Persija?

Rabu, 23 April 2025 | 10:44 WIB
Bhayangkara FC Tak Paksa Pemain Polisi Kembali ke Tim, Muhammad Ferarri Bertahan di Persija?
COO Bhayangkara FC Sumardji memastikan pesepakbola profesional yang berstatus anggota kepolisian seperti penggawa Persija Jakarta, Muhammad Ferarri tidak wajib merumput bersama The Guardian. (IG Muhammad Ferarri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kalau ada beberapa polisi ada di klub Liga 1, tapi pelatih tak ingin walau kontraknya habis (di klub lamanya), tak akan kami ambil, kami serahkan kepada pelatih. Kami akan profesional, kami tak akan panggil pemain kalau ada ikatan kontrak dengan klub lamanya,” pungkasnya.

Bhayangkara FC Rekrut Pelatih Baru

Bhayangkara FC bersiap menyambut Liga 1 2025/2026 dengan gebrakan besar di sektor kepelatihan. Manajemen kini tengah menggodok calon arsitek anyar untuk membawa tim bersaing di kasta tertinggi.

Para pemain Bhayangkara FC bersuka cita setelah meraih tiket promosi Liga 1. [Instagram @bhayangkarafc]
Para pemain Bhayangkara FC bersuka cita setelah meraih tiket promosi Liga 1. [Instagram @bhayangkarafc]

Sumardji mengonfirmasi bahwa sudah proses seleksi pelatih baru. Bukan sembarang nama, manajemen disebut tengah melirik sosok-sosok yang saat ini menahkodai tim-tim papan atas Liga 1.

“Ada beberapa nama yang sudah kami ajak berdiskusi secara mendalam. Mereka semua masih aktif di klub masing-masing dan punya rekam jejak bagus di musim ini,” ujar Sumardji.

Menurut informasi yang beredar di kalangan internal, setidaknya empat pelatih telah menjalani proses wawancara. Dari sekian kandidat, sejumlah nama mencuat ke permukaan, seperti Bojan Hodak (Persib), Jan Olde Riekerink (Dewa United), Paul Munster (Persebaya), Carlos Pena (Persija), serta Imran Nahumarury (Malut United).

Menariknya, Munster disebut punya peluang lebih besar karena pernah menjadi bagian dari Bhayangkara FC sebelumnya.

Meski belum menetapkan pilihan akhir, Sumardji menegaskan klub akan mengambil keputusan setelah mempertimbangkan banyak faktor. Salah satunya adalah menyangkut posisi para kandidat yang masih aktif berkompetisi hingga akhir musim di Liga 1 musim ini.

"Kami tak ingin terburu-buru. Yang pasti, kami ingin pelatih yang tak hanya paham strategi, tapi juga bisa membangun kembali identitas tim,” tuturnya.

Baca Juga: Port FC Restui Asnawi Mangkualam Hadapi Manchester United, Patrick Kluivert Belum

Langkah Bhayangkara FC ini sekaligus menjadi sinyal bahwa musim depan mereka ingin tampil beda—lebih kompetitif, lebih solid, dan tentu saja lebih siap bertarung di papan atas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI