Suara.com - Karir Welber Jardim semakin terbang tinggi. Ia baru saja menjalani debut di Tim U-20 Sao Paulo.
Pemain berusia 18 tahun tersebut diberi kesempatan bermain saat Sao Paulo U-20 menghadapi Gremio Prudente pada laga perdana U-20 Paulista 2025 Grup 3.
Pada pertandingan yang berlangsung Minggu (27/4) dini hari WIB, Welber masuk pada menit ke-77. Sayangnya, ia gagal membawa timnya menang usai bermain imbang 0-0.
Penampilan penggawa Timnas U-20 itu cukup impresif selama 19 menit. Menurut unggahan akun Instagram @hazelnation.id, Welber mencatatkan 16 sentuhan dan menciptakan satu peluang.
Sebagai pemain yang bisa berposisi di beberapa pos, Jardim melepas tujuh kali umpan sukses untuk rekannya dari 10 kali percobaan.
Adapun, Welber Jardim baru saja menandatangani kontrak profesional pertamanya bersama Sao Paulo.
Kontrak ini menjadi momen penting bagi Welber yang telah menunjukkan perkembangan pesat selama bertahun-tahun di akademi klub tersebut.
Momen penandatanganan kontrak ini diunggah Welber dalam media sosial pribadinya. Sebelumnya, pemain berusia 17 tahun itu sudah menimba ilmu di tim akademi selama tujuh tahun.
Keputusan untuk memberikan kontrak profesional kepada Welber menunjukkan betapa besarnya potensi yang dimilikinya.
Baca Juga: Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Welber punya kans besar untuk bisa bermain bersama tim utama Sao Paulo di Liga Brasil. Ini merupakan langkah besar karena Sao Paulo dikenal sebagai klub Brasil yang melahirkan banyak pemain bintang dunia.
Sejumlah nama besar dalam dunia sepak bola pernah meniti karir dari klub ini sebelum meraih kesuksesan di level internasional.
Sebut saja di antaranya ada Cafu yang merupakan bek kanan legendaris Brasil dan AC Milan, pun dengan kompatriotnya di Brasil, Ricardo Kaka.
Keberhasilan Sao Paulo dalam membentuk pemain-pemain hebat di masa lalu memberikan harapan besar bagi Welber Jardim.
Dengan kerja keras dan dedikasi, ia memiliki kesempatan untuk mengikuti jejak para pendahulunya yang telah menorehkan prestasi besar.
Welber perlu membuktikan dirinya agar bisa mendapatkan kesempatan bermain di tim utama. Liga Brasil adalah kompetisi yang kompetitif, dan hanya pemain terbaik yang mampu bersaing di level ini. Adaptasi terhadap gaya permainan profesional akan menjadi tantangan tersendiri baginya.
Profil Welber Jardim
![Pemain keturunan Indonesia, Welber Jardim mengikuti jejak peraih Ballon d'Or 2007 Ricardo Kaka dengan menandatangani kontrak profesional bersama Sao Paulo FC. [Dok. IG/@welber07official]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/08/47778-pemain-keturunan-indonesia-welber-jardim-mengikuti-jejak-peraih-ballon-dor-2007.jpg)
Welberlieskott de Halim Jardim, atau yang lebih dikenal sebagai Welber Jardim, merupakan salah satu talenta muda diaspora yang memperkuat Timnas Indonesia.
Memiliki darah Brasil dari sang ayah, Welber saat ini tercatat sebagai pemain klub ternama Brasil, Sao Paulo U-17, sejak tahun 2018.
Di level internasional, Welber aktif membela Timnas Indonesia di berbagai ajang kelompok umur. Ia tampil di Piala Dunia U-17 hingga turnamen bergengsi seperti AFF U-19.
Tak hanya itu, pada 2024, pelatih Indra Sjafri juga memanggilnya untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 di ajang Toulon Cup. Di timnas, Welber dikenal fleksibel, mampu bermain sebagai bek kanan maupun gelandang bertahan.
Welber Jardim lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 25 April 2007. Ia merupakan putra dari Elisangelo Jardim de Jesus — yang lebih dikenal sebagai Jesus Jardim — seorang mantan pemain sepak bola asal Brasil yang pernah memperkuat Persiba Balikpapan.
Jesus Jardim juga sempat membela Persikab Kabupaten Bandung di Divisi Utama, serta berkarier di luar negeri bersama Yangoon United di Myanmar.
Sementara itu, ibu Welber, Lielyana Halim, berasal dari Banjarmasin. Ketika Welber berusia lima tahun, keluarganya pindah ke Brasil setelah sang ayah memutuskan pensiun dari dunia sepak bola. Sejak saat itu, Welber tumbuh besar di negeri Samba dan mulai serius mengasah bakat sepak bolanya.
Sejak kecil, Welber sudah diarahkan untuk mengikuti jejak sang ayah. Berdasarkan data Transfermarkt, ia bergabung dengan akademi Palmeiras dan membela Palmeiras U-10 saat berusia 10 tahun.
Pada tahun 2017, Welber sempat memperkuat Centro da Coroa junior, sebelum akhirnya bergabung dengan Sao Paulo U-17 pada 2018.
Kariernya di Sao Paulo U-17 terbilang cemerlang. Bersama klub yang berjuluk Tricolor tersebut, Welber ikut membawa tim juniornya meraih berbagai gelar bergengsi, seperti Adidas Madewis Cup 2019 di Prancis, Gothia Cup 2019 di Swedia, serta Dana Cup 2019 di Denmark.
Pada 2023, ia juga membantu Sao Paulo menjuarai Copa Criciuma U-17 usai mengalahkan Talleres Junior dari Argentina.
Berpostur tinggi 180 cm, Welber dikenal sebagai pemain serba bisa di lapangan. Ia kerap menempati posisi bek kanan, namun juga piawai berperan sebagai winger kanan hingga gelandang bertahan.
Sebagai bek sayap, Welber memiliki naluri menyerang yang tajam. Ia sering melakukan overlap dari sisi kanan, masuk lebih dalam ke area pertahanan lawan untuk membantu serangan.
Kombinasi kemampuan bertahan dan menyerangnya membuat Welber menjadi aset berharga, baik untuk klub maupun Timnas Indonesia di masa depan.
Kontributor: Aditia Rizki