Suara.com - Minat terhadap sepak bola putri di Jakarta menunjukkan peningkatan signifikan dalam satu tahun terakhir. Hal ini terlihat jelas dari lonjakan jumlah peserta yang ambil bagian dalam ajang MilkLife Soccer Challenge – Jakarta 2025 sebuah kompetisi sepak bola usia dini khusus putri yang diinisiasi oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife.
Jika pada gelaran Series 1 tahun 2024 jumlah peserta hanya mencapai 368 siswi dari SD dan MI, maka pada tahun 2025 angkanya melonjak drastis menjadi 1.359 siswi.
Secara total, partisipasi dalam MilkLife Soccer Challenge 2025 menembus angka 1.601 siswi dari 96 sekolah. Mereka terbagi ke dalam 32 tim untuk kategori usia (KU) 10 dan 112 tim untuk KU 12.
![Mantan pelatih Timnas Putri Indonesia, Timo Scheunemann mencari bibit pesepak bola putri di MilkLife Soccer Challenge – Semarang Series 1 2024. [Dok. MilkLife Soccer Challenge]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/13/92365-mantan-pelatih-timnas-putri-indonesia-timo-scheunemann.jpg)
Head Coach MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann menebak bahwa prestasi dua tim Indonesia saat mengikuti turnamen internasional JSSL Singapore 7’s 2025 pada April lalu menjadi salah satu penyebabnya.
Dua tim yang mewakili Indonesia yakni HydroPlus Strikers (U-14) dan skuad MilkLife Shakers (U-12) berhasil melangkah jauh hingga masing-masing menduduki posisi runner-up.
“Saya rasa faktor JSSL ini meningkatkan minat para peserta. Karena mereka akan melihat setelah bertanding di KU 12 masih ada level selanjutnya," kata Timo Scheunemann usai menyaksikan laga final Milklife Soccer Challenge Jakarta 2025 di Kingkong Soccer Arena, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu 4 Mei siang WIB.
"Saya melihat orang tua pasti berpikir ini positif, jangka panjangnya ada dan berjenjang, jadi tidak stop saat di sekolah dasar saja tapi juga terpacu untuk bisa membela daerah masing-masing berkompetisi di MilkLife Soccer All Stars dan berkesempatan masuk tim untuk bertanding ke luar negeri,” tambah pelatih berlisensi A UEFA itu.
Semangat yang sama dirasakan betul oleh Warizqy Mahirullah, pelatih dari SDN Kalisari 01, yang menyebut nama Clea Abelia sebagai inspirasi besar bagi siswi-siswinya.
Clea, salah satu pemain dari SDN Kalisari 01, tergabung dalam skuad HydroPlus Strikers (U-14) di Singapura dan bahkan mencetak gol penting saat melawan JSSL FC 2.
Baca Juga: Hasil JSSL Singapore 7s 2025: Ika Wonda Cetak Gol, MilkLife Shakers U-12 Menang Besar
“Setelah Abel pulang dari Singapura, dia dipanggil ke depan saat upacara lalu diumumkan kalau dia menjadi runner up di ajang bergengsi tersebut," kata Warizqy.
"Hal ini membuat anak-anak terutama dari kelas 2 dan 3 semakin berminat menggeluti sepak bola putri. Jadi banyak yang mau ikut latihan. Sehingga semester depan, kami akan ada ekstrakulikuler sepak bola putri,” ungkap pelatih berkacamata tersebut.
SDN Kalisari 01 Juara di KU 12
Clea Abelia kembali tampil gemilang di kompetisi lokal. Dalam final KU 12, dia memimpin SDN Kalisari 01 meraih gelar juara setelah mengalahkan SDN Mekarjaya 12 dengan skor 4-1.
Tidak hanya membawa kemenangan, Clea juga dinobatkan sebagai top scorer dengan torehan 27 gol.
SDN Pulogebang 13 Kuasai KU 10, Anindita Bersinar
Sementara itu, pada kategori KU 10, SDN Pulogebang 13 sukses menjadi juara usai menundukkan SDN Gedong 03 dengan skor meyakinkan 2-0.
Anindita Keisa Zahra, sang pencetak gol di menit ke-21 dan menjelang akhir laga, tampil luar biasa dan terpilih sebagai Top Scorer dan Best Player di KU 10 dengan koleksi 15 gol.
“Senang banget bisa jadi juara dan top scorer. Apalagi lawannya cukup berat karena postur mereka lebih besar. Tapi pelatih selalu bilang jangan takut dan tetap percaya diri,” ujar Anindita yang mengidolakan Cristiano Ronaldo.
Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge – Jakarta 2025
Berikut daftar lengkap pemenang di dua kategori usia:
Kategori Usia 10 (KU 10)
- Juara: SDN Pulogebang 13
- Runner-up: SDN Gedong 03
- Semifinalis: SDN Cijantung 03, SDN Cilangkap 01
- Top Scorer: Anindita Keisa Zahra & Najma Ayunindya Inara (15 gol)
- Best Player: Anindita Keisa Zahra
- Best Goalkeeper: Aqilla Misha Qiana
- Fairplay Team: SDN Cilangkap 01
Kategori Usia 12 (KU 12)
- Juara: SDN Kalisari 01
- Runner-up: SDN Mekarjaya 12
- Semifinalis: SDN Cipulir 03, SDN Kebagusan 03
- Top Scorer & Best Player: Clea Abelia (27 gol)
- Best Goalkeeper: Nafa Aprilia
- Fairplay Team: SDN Cipulir 03
Format Pertandingan yang Disesuaikan untuk Usia Dini
Sebagai catatan, MilkLife Soccer Challenge mempertandingkan siswi dari tingkat SD dan MI dalam dua kategori usia, yakni KU 10 dan KU 12.
Format pertandingan pun telah disesuaikan untuk anak-anak. Bola yang digunakan berukuran 4, berdiameter 63,5–66 cm dan bobot sekitar 0,33–0,36 kg.
Luas lapangan adalah 24x40 meter, gawang 2x5 meter, serta durasi pertandingan 2x10 menit dengan waktu istirahat selama 5 menit.