Suara.com - Mengupas laju Persib Bandung di lima laga terakhirnya sebelum merengkuh gelar Liga 1 2024/2025 akan diulas Suara.com. Apakah konsisten ke tangga juara?
Sebagaimana diketahui, Liga 1 2024/2025 telah menemukan pemenangnya, di mana Persib Bandung dinobatkan sebagai kampiun kompetisi kasta teratas Indonesia tersebut.
Tim berjuluk Maung Bandung itu ditahbiskan sebagai kampiun di laga penutup pekan ke-31, yakni usai Derby Jatim antara Persik Kediri vs Persebaya Surabaya, Senin (5/5) kemarin.
![Eks Real Madrid dan Chelsea Ikut Rayakan Persib Juara BRI Liga 1 [Instagram Persib]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/06/27858-persib-juara.jpg)
Di laga tersebut, Persebaya selaku salah satu pesaing Persib meraih gelar juara, harus puas ditahan imbang oleh Persik Kediri dengan skor 3-3.
Hasil imbang itu secara matematis tak bisa membuat tim berjuluk Bajul Ijo itu mengejar perolehan poin Persib yang duduk nyaman di puncak klasemen sejak paruh musim Liga 1 2024/2025.
Karenanya, hasil imbang yang didapat Persebaya itu membuat Marc Klok dkk pun ditahbiskan menjadi kampiun untuk kedua kalinya dalam dua musim terakhir alias Back to Back.
Meski mampu menjadi kampiun, gelar yang didapat Persib di Liga 1 2024/2025 ini dianggap sebagai ‘berkah’ dari terpelesetnya Persebaya.
Namun benarkan anggapan tersebut? Untuk menjawabnya, tak ada salahnya untuk mengulas bagaimana laju Persib Bandung di lima laga terakhirnya sebelum menjadi kampiun Liga 1 2024/2025.

Tampil Konsisten?
Baca Juga: Persib Juara Liga 1 2024/2025! Perayaan Meriah Pecah di Graha Persib
Sebelum ditahbiskan sebagai kampiun, Persib Bandung melakoni lima laga terakhirnya dengan menghadapi Semen Padang, Borneo FC, Bali United, PSS Sleman, dan Malut United.
Dari lima pertandingan itu, Persib sejatinya mencatatkan catatan apik dengan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.
Tiga kemenangan didapat oleh Si Pangeran Biru atas tuan rumah Semen Padang dengan skor 4-1, kemudian menang 2-1 Bali United dan menang 3-0 atas PSS Sleman di laga kandang.
Sementara hasil imbang didapat Persib saat bertandang ke markas Borneo FC dengan skor 2-2 dan kekalahan didapat saat tumbang 0-1 dari tuan rumah Malut United.
Di atas kertas, performa Persib ini cukup konsisten. Hanya saja, performa ini jauh dari kata memuaskan bila dibandingkan klub Liga 1 lainnya dari pekan ke-27 hingga pekan ke-31.
![Laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Brawijaya, Senin (5/5/2025) bisa menentukan gelar juara Persib Bandung pekan ini. [Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/05/82344-persib-persebaya-persik.jpg)
Dalam kurun waktu tersebut, Persib masih kalah dari dua tim promosi, yakni PSBS Biak dan Malut United yang sama-sama meraih empat kemenangan dan satu hasil imbang.
Tak hanya itu saja, kiprah Persib di lima laga terakhirnya itu juga masih kalah dari Borneo FC yang meraih tiga kemenangan dan dua hasil imbang.
Beruntung bagi Persib, para pesaingnya dalam perebutan gelar juara justru mengalami performa yang tak buruk dalam kurun waktu tersebut.
Sebagai contoh adalah Persebaya Surabaya yang meraih satu kemenangan dan empat kekalahan di lima laga terakhirnya di Liga 1 2024/2025.
Pun dengan Dewa United yang hanya meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan dari pekan ke-27 hingga pekan ke-31.
Meski diuntungkan dengan tergelincirnya para pesaingnya, Persib Bandung memang layak menjadi kampiun Liga 1 2024/2025.
Pasalnya, tim arahan Bojan Hodak itu konsisten menempati posisi pertama sejak pekan ke-17 hingga berakhirnya Liga 1 2024/2025 ini.
Bahkan, Persib menjadi tim yang paling lama bertengger di puncak klasemen Liga 1 2024/2025, yakni selama 16 pekan, yakni di pekan pertama dan pekan ke-17 hingga pekan ke-31.
(Felix Indra Jaya)