Dedi Mulyadi Ikut Konvoi Rayakan Persib Bandung Juara BRI Liga 1

Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ikut turun konvoi untuk merayakan keberhasilan Persib Bandung juara BRI Liga 1 pada Senin (5/5/2025) malam WIB.

Momen Dedi Mulyadi berkonvoi tersebut ramai di media sosial yang diunggah oleh Instagram pribadinya.

Nah, Gubernur Jawa Barat tersebut turut bahagian dengan keberhasilan anak asuh Bojan Hodak meraih juara. Ia berkonvoi hingga naik ke atap mobil Lexus berwarna putih.

Mantan Bupati Purwakarta itu bahkan hanya mengenakan kaus singkklet dengan celana panjang, serta ikat kepala khas Sunda.

Dalam video tersebut, Dedi Mulyadi mengibarkan benedera putih yang bertuliskan 'Forerver Persib'.

"Persib juara, rakyat Jawa Barat bahagia," tulisnya di keterangan postingan tersebut.

Video Dedi Mulyadi tersebut direspons positif oleh Bobotoh yang ikut berkomentar. Bahkan penggawa Maung Bandung, Marc Klok juga memberikan apresiasi.

"Luar biasa!" komentar Marc Klok.

"Nuhun Pak Dedi, sehat selalu," tulis aas***

Baca Juga: Persib Back to Back Juara: Bojan Hodak dan Sosok Indra Tohir

"Persib juara, mantap Pak," seru nunu***

Adapun Persib Bandung berhasil meraih juara BRI Liga 1 musim 2024/2025, meski tanpa bertanding pada Senin (5/5/2025).

Hal itu karena rival terdekatnya, Persebaya Surabaya gagal meraih kemenangan saat menghadapi Persik Kediri di Stadion Brawijaya.

Dalam pertandingan itu, Persebaya sempat menghidupkan harapan untuk memperpanjang persaingan gelar karena awalnya bisa unggul lebih dulu berkat gol Bruno Moreira pada menit ke-34.

Akan tetapi, tim berjuluk Macan Putih bisa menyamakan kedudukan lewat gol Ramiro Fergonzi. Nah, Persebaya bisa unggul lagi di babak pertama berkat Flavio Silva.

Di paruh kedua, Bajol Ijo yang berstatus sebagai tim tamu berhasil unggul jauh menjadi 3-1 atas Persik Kediri. Giliran Malik Risaldi yang membukukan namanya di papan skor.

Sudah tertinggal dua gol, ternyata Persik Kediri menolak untuk kalah. Ze Valente berhasil memperkecil jarak pada menit ke-53.

Pada akhirnya di penghujung laga, Ramiro Fergonzi membuat gol yang bikin Persebaya Surabaya gagal meraih tiga poin penuh.

Hasil imbang ini sangat krusial dalam perburuan gelar. Dengan hanya menyisakan tiga pertandingan, Persebaya tak lagi mampu mengejar poin Persib.

Tim asal Surabaya itu maksimal hanya bisa mengumpulkan 63 poin, sedangkan Persib Bandung sudah mengoleksi 64 poin. Alhasil, Maung Bandung, dipastikan menjadi juara, bahkan tanpa harus turun bermain lebih dulu.

Sebagai informasi, ini merupakan gelar keempat bagi Persib Bandung sejak era Liga Indonesia, dan yang kedua secara beruntun di era Liga 1.

Akun resmi Persib Bandung pun turut merayakan keberhasilan ini dengan menyoroti tiga pencapaian bersejarah yang berhasil mereka torehkan musim ini.

Pertama, untuk pertama kalinya dalam sejarah klub, Persib berhasil menjadi juara secara back to back, alias dua musim berturut-turut.

Kedua, gelar musim ini diraih dalam format kompetisi penuh, yang membuat pencapaian tersebut dianggap lebih prestisius karena konsistensi diuji sepanjang musim.

Dan yang ketiga, Persib akan menerima trofi di depan publik sendiri, di Kota Bandung. Rencananya, laga kandang terakhir Persib akan menjadi momen penyerahan trofi sekaligus perayaan resmi bersama bobotoh.