Media Asing: Pascal Struijk Gabung Timnas Indonesia? Ini Berbahaya!

Selasa, 06 Mei 2025 | 17:46 WIB
Media Asing: Pascal Struijk Gabung Timnas Indonesia? Ini Berbahaya!
Mencuatnya nama Pascal Struijk sebagai calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia menjadi pembicaraan banyak pihak. [Instagram Pascal Struijk]

Suara.com - Mencuatnya nama Pascal Struijk sebagai calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia menjadi pembicaraan banyak pihak.

Tak hanya media lokal, sederet media asing pun juga merespon rumor bek Leeds United bakal berseragam Tim Merah Putih.

Pascal Struijk memang bisa membela tiga negara antara Belgia, Belanda, atau timnas Indonesia. Walau dirinya berminat untuk tim Oranje, tapi sejauh ini masih belum dapatkan panggilan.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert bahkan sempat hadir bersama Struijk di laga Oxford United melawan Leeds United.

Maka dari itu, pertemuan pemain keturunan Surabaya dengan Patrick Kluivert dianggap sebagai upaya timnas Indonesia mendekatinya agar mau berpaling untuk tim Merah Putih.

Meski belum ada kabar terkini rencana naturalisasi itu, namun Media China, Sohu, memberikan peringatan untuk Timnas China.

Dalam tulisannya, Sohu bahkan menyebut jika pemain berjulukan 'Van Dijk' kecil itu segera berkostum Timnas Indonesia dan menjadi sinyal bahaya timnas negaranya.

"Timnas China dalam bahaya! Indonesia akan naturalisasi 'Van Dijk Kecil'," tulis emdia itu dilansir, Selasa (6/5/2025).

"Dia telah sepakat bermain untuk Timnas Indonesia dan diharapkan bergabung dengan tim pada bulan Juni," tambah Sohu.

Baca Juga: Tak Kunjung Selesai, PSSI Jelaskan Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra

Ulasan mengenai kondisi China yang berada di posisi bahaya jelang melawan Timnas Indonesia membuat netizen mereka bereaksi keras.

"Kapan tim nasional China pernah aman? negara-negara Asia lainya yang tadinya kelas tiga terus bekerja keras untuk naik kelas," ungkap salah satu netizen China.

Namun, harapan naturalisasi itu sedikit tertunda setelah PSSI memastikan tidak akan melakukan program pada bulan Juni atau saat melawan China dan Jepang.

"Sekarang ini saat momen jeda internasional bulan Juni, Timnas Indonesia tidak akan memiliki pemain keturunan terbaru," kata anggota Exco PSSI Arya Sinulingga dalam kanal YouTube yang bertajuk Bebas Podcast dilansir Suara.com, Selasa (6/5/2025).

"Jadi kita telah putuskan untuk tidak menambah pemain naturalisasi untuk bulan Juni ini," tambah dia.

Arya menjelaskan, dari segi kualitas, pemain Timnas Indonesia ketika lawan Australia dan lawan Bahrain cukup memuaskan.

"Jadi tidak akan ada pemain baru dalam proses menuju bulan Juni, pemain kita kan udah jago-jago dan hebat-hebat itu," jelasnya.

"Kalaupun nanti nambah, kan paling nambah ketebalan (skuad) nanti aja. Sekarang dengan dua pertandingan terakhir kita nanti di round 3 ini dan target yang kita inginkan," tegas Arya Sinulingga.

Sebelumnya, Rumor soal Struijk membela Timnas Indonesia pun menimbulkan reaksi dari publik China. Mereka cukup heran mengapa sejumlah negara seperti Indonesia cukup mudah untuk naturalisasi seorang pemain.

"Mengapa begitu mudah bagi negara lain naturalisasi pemain, tetapi begitu rumit bagi negara kita?" komentar salah satu netizen China di pemberitaan mengenai Pascal Struijk.

Secara skill dan kedewasaan di lapangan, Pascal Struijk terus meningkat. Bahkan di Leeds United, ia menjadi deputi kapten Ethan Ampadu.

Nilai lebih dari Pascal Struijk ialah ia merupakan pemain serba bisa. Salah satu pundit Inggris, Beren Cross beberapa tahun lalu bahkan menilai Struijk mirip dengan Vincent Kompany.

"Pascal Struijk pemain serba bisa. Ia bisa bermain sebagai bek kiri atau gelandang bertahan. Tetapi posisi terbaiknya adalah bek tengah," ujar Cross seperti dilansir dari Sporza.be

"Ia bek besar dan sangat kuat yang memiliki sundulan yang baik dan tangguh dalam duel di udara,".

"Dari segi gaya bermain, Anda dapat membandingkannya dengan Vincent Kompany. Meskipun ia belum sampai tahap yang dimiliki Kompany," sambung Cross.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI