Yang tak kalah menarik, sejumlah media di Peru seperti Nacion Futbol juga menyebut bahwa Paus Leo besar kemungkinan juga fans klub Club Juan Pablo II.
Club Juan Pablo II merupakan klub yang diberi nama oleh Paus Yohanes Paulus II, yang kabarnya sangat dikagumi oleh Leo XIV.
Sekilas Universidad César Vallejo
Universidad César Vallejo merupakan klub yang berdiri di Trujillo dan meraih promosi ke divisi pertama Peru pada 2018.
Klub ini belum pernah meraih gelar juara kompetisi domestik Peru namun yang menarik klub ini cukuo konsisten untuk bisa lolos ke Copa Sudamericana dan Copa Libertadores, bahkan mencapai babak 16 besar sebanyak dua kali.
Musim ini, Universidad dilatih oleh pelatih berusia 65 tahun, Guillermo del Solar.
Universidad musim ini bermain di Liga 2 Peru dan berada di posisi keenam klasemen dengan baru melakoni 4 pertandingan.
![Paus Fransiskus penggemar klub Argentina, San Lorenzo de Almagro. [Dok. AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/03/89010-paus-fransiskus-penggemar-klub-argentina-san-lorenzo-de-almagro.jpg)
Paus Fransiskus dan sepak bola
Pemimpin gereja Katolik Paus Fransiskus meninggal dunia dalam usia 88 tahun pada Senin (21/4) waktu setempat.
Baca Juga: Ungkapan Hati Megawati Saat Paus Fransiskus Wafat: Rasanya Seperti Kehilangan Bapak Sendiri
Paus Fransiskus merupakan pengagum berat sepak bola. Ia dikenal sebagai suporter sejati klub Liga Argentina, San Lorenzo.
Paus tidak pernah menyembunyikan kecintaanya pada sepak bola dan klub San Lorenzo.
Paus Fransiskus yang bernama lahir Jorge Bergoglio seperti dilansir dari Beinsports, mengaku sedari kecil ia menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain sepak bola.
Bola yang terbuat dari kain kemudian dilipat-lipat, Paus keci akan bermain bola di lapangan Flores, Buenos Aires, Argentina.
Menariknya, Paus Fransiskus sempat mengatakan bahwa ia sebenarnya tidak piawai bermain sepak bola. Meski begitu, ia tak gentar dan terus bermain.
Posisi favoritnya ialah kiper. "Saya sering menjadi penjaga gawang," kata Paus dalam otobiografinya yang ditulis oleh Carlo Musso.