Walau singkat, kontribusinya di atas lapangan berhasil mencuri perhatian banyak pihak, termasuk pengamat dan pendukung timnya.
Berdasarkan data dari platform statistik sepak bola Sofascore, Marselino mencatatkan performa sempurna dalam hal akurasi umpan.
Ia tercatat melepaskan lima umpan sepanjang penampilannya, dan kelima umpan tersebut berhasil mencapai rekan setimnya tanpa kesalahan.
Dengan kata lain, ia mencatatkan akurasi umpan 100 persen—sebuah angka yang tidak mudah diraih, terlebih dalam pertandingan kompetitif dengan tekanan tinggi.
Kemampuan Marselino dalam menjaga akurasi umpan mencerminkan kecerdasannya dalam membaca permainan dan menentukan keputusan yang tepat dalam waktu singkat.
Ini menunjukkan bahwa meski masih muda, ia telah memiliki kematangan taktik yang patut diapresiasi.
Tak hanya unggul dalam aspek teknis, Marselino juga menunjukkan ketangguhan fisik yang mengesankan.
Ia terlibat dalam dua duel darat melawan pemain Swansea City dan berhasil memenangi keduanya, yang berarti persentase kemenangan duel fisiknya juga sempurna, yaitu 100 persen.
Hal ini menunjukkan bahwa Marselino mampu bersaing secara fisik dengan pemain-pemain dari liga yang memiliki intensitas tinggi.
Baca Juga: Media Eropa Puji Calvin Verdonk Menang Banyak saat Jadi Kapten NEC: Duel Sempurna, Umpan Akurat!
Selain itu, kehadirannya di lapangan juga menghadirkan tekanan bagi pertahanan lawan.
Ia sempat dilanggar satu kali, yang menandakan bahwa pergerakannya cukup merepotkan pemain belakang Swansea.
Meski tidak mencetak gol atau memberikan assist, Marselino tetap mampu memberikan kontribusi yang signifikan melalui determinasi dan energinya yang tinggi.
Secara keseluruhan, performa Marselino dalam laga tersebut bisa menjadi sinyal kuat bahwa ia siap untuk mendapat menit bermain lebih banyak di masa depan.
Aksi singkatnya membuktikan bahwa waktu bermain bukan satu-satunya ukuran kontribusi pemain, karena kualitas dan efektivitas saat berada di lapangan bisa memberikan dampak besar bagi tim.