9. Panpel Persik Kediri: Rp25 juta
Jika ditotal, denda pada hasil sidang Komdis PSSI 8 Mei 2025 itu mencapai angka Rp410 juta, atau Rp10 juta lebih banyak dari denda yang diberikan FIFA ke Timnas Indonesia.

Nilai denda dari sidang Komdis PSSI itu masih bisa bertambah, mengingat banyaknya denda yang diberikan ke klub, pemain, dan panpel sepanjang gelaran Liga 1 2024/2025.
Terlepas dari perbandingan nilai denda itu, PSSI telah merespons hukuman dari FIFA terkait tindakan diskriminatif suporter itu.
“FIFA juga meminta kepada PSSI untuk bikin rencana komprehensif melawan tindakan diskriminasi di sepak bola Indonesia," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga.
"Jadi tidak boleh ada ujaran kebencian, rasisme, xenophobia dan lain-lainnya. Ini pembelajaran bagi kita semua, jelas merugikan kita semua, tapi kita harus tanggung bersama-sama.”
“Jadi ke depan kita harus mulai melakukan langkah-langkah literasi dan pendidikan-pendidikan suporter untuk tidak melakukan hal-hal yang berhubungan dengan diskriminasi," tukasnya.
(Felix Indra Jaya)
Baca Juga: Mees Hilgers Ungkap Ada Perbedaan Suporter Belanda dan Indonesia, Apa Itu?