"Meskipun saya pendukung Real Madrid, saya tidak peduli. Yang memberi saya makan adalah Barcelona," ucapnya seperti dilansir dari antena3.com.
"Ketika Lamine lahir, detik pertama saya menggendongnya, saya katakan kepadanya bahwa kamu akan menjadi pemain terbaik dunia," puji Mounir.
Pada 14 Agustus 2024, sang ayah sempat mengalami insiden mengerikan.
Mounir ditikam di parkiran mobil. Ia hanya mengalami luka ringan dan sempat dirawat di rumah sakit selama tiga hari.
Pelaku penyerangan tersebut yang berjumlah 4 orang kemudian berhasil ditangkap pihak kepolisian.